Polisi Papua yang Interogasi Pencuri dengan Ular Diperiksa Div Propam
Posted Date : 12-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 195 kali.
Jakarta - Polri menyebut cara yang dilakukan anggota Polres Jayawijaya menginterogasi pencuri dengan menggunakan ular merupakan hal yang salah. Dalam proses interogasi, polisi harus mengedepankan scientific crime invetigation atau penyidikan berbasis ilmiah.
"Nggak boleh itu, harus mempelajari psikologis. harus mengedepankan scientific crime investigation," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Syahar Diantoro di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (12/2/2019).
Syahar mengatakan dalam proses interogasi terhadap pelaku kejahatan sangat tidak diperbolehkan mengunakan kekerasan. Menurutnya, anggota Polres Jayawijaya itu sedang menjalani proses pemeriksaan kode etik di Polda Papua.
"Yang bersangkutan sudah diperiksa kode etik di Div Propam Polda Papua," ujar dia.
Sebelumnya, dalam video yang beredar di masyarakat, terlihat petugas polisi melilitkan seekor ular hidup di leher seorang tersangka.
Tangannya terikat di belakang, dan dia dalam posisi duduk di lantai. Petugas polisi terlihat sempat menyorongkan ular itu ke wajahnya seraya menanyakan tentang dugaan keterlibatannya dalam kasus pencurian telepon seluler.
Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya menyatakan penggunaan ular itu merupakan inisiatif pribadi polisi tersebut.
"Mungkin dia secara pribadi dongkol, karena pelaku nggak mau mengaku, padahal banyak saksi melihatnya. Jadi, dia akhirnya menggunakan cara itu (dengan menggunakan ular), " kata Suryadi Diaz.
(ibh/fdn)
Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4425366/polisi-papua-yang-interogasi-pencuri-dengan-ular-diperiksa-div-propam
"Nggak boleh itu, harus mempelajari psikologis. harus mengedepankan scientific crime investigation," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Syahar Diantoro di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (12/2/2019).
Syahar mengatakan dalam proses interogasi terhadap pelaku kejahatan sangat tidak diperbolehkan mengunakan kekerasan. Menurutnya, anggota Polres Jayawijaya itu sedang menjalani proses pemeriksaan kode etik di Polda Papua.
"Yang bersangkutan sudah diperiksa kode etik di Div Propam Polda Papua," ujar dia.
Sebelumnya, dalam video yang beredar di masyarakat, terlihat petugas polisi melilitkan seekor ular hidup di leher seorang tersangka.
Tangannya terikat di belakang, dan dia dalam posisi duduk di lantai. Petugas polisi terlihat sempat menyorongkan ular itu ke wajahnya seraya menanyakan tentang dugaan keterlibatannya dalam kasus pencurian telepon seluler.
Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya menyatakan penggunaan ular itu merupakan inisiatif pribadi polisi tersebut.
"Mungkin dia secara pribadi dongkol, karena pelaku nggak mau mengaku, padahal banyak saksi melihatnya. Jadi, dia akhirnya menggunakan cara itu (dengan menggunakan ular), " kata Suryadi Diaz.
(ibh/fdn)
Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4425366/polisi-papua-yang-interogasi-pencuri-dengan-ular-diperiksa-div-propam
Hari Pertama Uji Coba Satu Arah di Dukuh Bawah, Lalin Lancar
Putus pas Lagi Sayang-sayangnya, Young Lex-Revina Masih Panggil 'Ayah Bunda'
Penjelasan Ali Ngabalin soal Foto Viral Dirinya yang Terbaring di Rumah Sakit
Media China Rilis Video Abdurehim Heyit, Musisi Uighur yang Dikabarkan Tewas Di Kamp Penahanan
Kaca Rumah Ketua MUI Sulsel Pecah Dilempar Orang Misterius
Guru yang Ditantang Siswanya Diberi Penghargaan oleh Polisi
Geger, Kakek Karmin Gantung Diri di Balik Baliho Jokowi
Umat Islam Wajib Punya Saham dalam Perjuangan
Erdogan Shalati dan Panggul Peti Jenazah Korban Apartemen Runtuh
Jadikan Anak-anak Kita Permata Hati
Putus pas Lagi Sayang-sayangnya, Young Lex-Revina Masih Panggil 'Ayah Bunda'
Penjelasan Ali Ngabalin soal Foto Viral Dirinya yang Terbaring di Rumah Sakit
Media China Rilis Video Abdurehim Heyit, Musisi Uighur yang Dikabarkan Tewas Di Kamp Penahanan
Kaca Rumah Ketua MUI Sulsel Pecah Dilempar Orang Misterius
Guru yang Ditantang Siswanya Diberi Penghargaan oleh Polisi
Geger, Kakek Karmin Gantung Diri di Balik Baliho Jokowi
Umat Islam Wajib Punya Saham dalam Perjuangan
Erdogan Shalati dan Panggul Peti Jenazah Korban Apartemen Runtuh
Jadikan Anak-anak Kita Permata Hati
Lagi, KKP Tangkap Kapal Maling Ikan Berbendera Malaysia
So Sweet... JK Beri Bunga ke Sang Istri di Ultah ke-76
Tahun Ini, LEGOLAND Malaysia Siap Buka Akuarium SEA LIFE
Gadaikan Motor Rental untuk Judi, Pria di Denpasar Ditangkap
Turki Perintahkan Penangkapan 1.112 Orang terkait Fethullah Gulen
Kiper Legendaris Inggris Gordon Banks Tutup Usia
Kenaikan Ongkos Kirim Akibat Mahalnya Tiket Pesawat
3 Kampus Ini Kembangkan Prodi Bahasa Indonesia di Al-Azhar
In Picture: Mulai Kamis, Tarif Tol Bandara Soekarno-Hatta Naik
Pertamina Wajib Laporkan Struktur Harga Avtur ke Pemerintah
So Sweet... JK Beri Bunga ke Sang Istri di Ultah ke-76
Tahun Ini, LEGOLAND Malaysia Siap Buka Akuarium SEA LIFE
Gadaikan Motor Rental untuk Judi, Pria di Denpasar Ditangkap
Turki Perintahkan Penangkapan 1.112 Orang terkait Fethullah Gulen
Kiper Legendaris Inggris Gordon Banks Tutup Usia
Kenaikan Ongkos Kirim Akibat Mahalnya Tiket Pesawat
3 Kampus Ini Kembangkan Prodi Bahasa Indonesia di Al-Azhar
In Picture: Mulai Kamis, Tarif Tol Bandara Soekarno-Hatta Naik
Pertamina Wajib Laporkan Struktur Harga Avtur ke Pemerintah