Leicester Jeblok, Claude Puel Dipecat
Posted Date : 24-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 188 kali.
Leicester - Performa Leicester City belakang tengah jeblok. Alhasil, Claude Puel pun harus kehilangan posisinya sebagai manajer The Foxes.
Leicester baru saja menelan kekalahan 1-4 dari Crystal Palace di kandang sendiri, Minggu (24/2/2019) dini hari WIB tadi dalam lanjutan Premier League. Itu adalah kekalahan keenam dari tujuh pertandingan terakhir di seluruh kompetisi, termasuk disingkirkan tim League Two Newport di babak kelima PIala FA.
Satu-satunya poin yang didapat adalah saat mengimbangi Liverpool 1-1 di Anfield beberapa pekan lalu. Maka dari itu manajemen klub mau tak mau harus memecat Puel dari posisinya.
Meski masih berada di posisi ke-12 klasemen dengan 32 poin dari 27 laga, selisih Leicester dari zona degradasi cuma delapan poin dengan liga menyisakan 11 pertandingan lagi.
"Klub berterima kasih atas kerja Claude selama memimpin tim 16 bulan terakhir terakhir ini dan kami mendoakan yang terbaik untuk kariernya ke depan," demikian pernyataan resmi klub.
"Asisten manajer Jacky Bonnevay juga diberhentikan dan klub mendoakan pula yang terbaik."
Sambil mencari manajer baru, Leicester menunjuk pelatih tim utama Mike Stowell dan Adam Sadler untuk menangani klub dalam waktu dekat ini. Pertandingan berikutnya Leicester adalah menghadapi Watford 3 Maret mendatang.
Sejak jadi juara Premier League pada 2015/2016, Leicester sudah tiga kali memecat manajer termasuk Claudio Ranieri. Setelah Ranieri, Craig Shakespeare yang diberhentikan sebelum menunjuk Puel.
(mrp/cas)
Sumber : https://sport.detik.com/sepakbola/liga-inggris/d-4441904/leicester-jeblok-claude-puel-dipecat
Leicester baru saja menelan kekalahan 1-4 dari Crystal Palace di kandang sendiri, Minggu (24/2/2019) dini hari WIB tadi dalam lanjutan Premier League. Itu adalah kekalahan keenam dari tujuh pertandingan terakhir di seluruh kompetisi, termasuk disingkirkan tim League Two Newport di babak kelima PIala FA.
Satu-satunya poin yang didapat adalah saat mengimbangi Liverpool 1-1 di Anfield beberapa pekan lalu. Maka dari itu manajemen klub mau tak mau harus memecat Puel dari posisinya.
Meski masih berada di posisi ke-12 klasemen dengan 32 poin dari 27 laga, selisih Leicester dari zona degradasi cuma delapan poin dengan liga menyisakan 11 pertandingan lagi.
"Klub berterima kasih atas kerja Claude selama memimpin tim 16 bulan terakhir terakhir ini dan kami mendoakan yang terbaik untuk kariernya ke depan," demikian pernyataan resmi klub.
"Asisten manajer Jacky Bonnevay juga diberhentikan dan klub mendoakan pula yang terbaik."
Sambil mencari manajer baru, Leicester menunjuk pelatih tim utama Mike Stowell dan Adam Sadler untuk menangani klub dalam waktu dekat ini. Pertandingan berikutnya Leicester adalah menghadapi Watford 3 Maret mendatang.
Sejak jadi juara Premier League pada 2015/2016, Leicester sudah tiga kali memecat manajer termasuk Claudio Ranieri. Setelah Ranieri, Craig Shakespeare yang diberhentikan sebelum menunjuk Puel.
(mrp/cas)
Sumber : https://sport.detik.com/sepakbola/liga-inggris/d-4441904/leicester-jeblok-claude-puel-dipecat
Keluarga Shamima Beghum Akan Lawan Upaya Inggris Cabut Kewarganegaraan Anaknya
Polisi Israel Tangkap 60 'Orang Arab' di Al-Quds Yerusalem
Pasukan Zionis Israel Tembak Mati Remaja Palestina Berusia 12 Tahun di Perbatasan Gaza
Laporan: Putra Mahkota Saudi MBS Dukung Cina Gunakan 'Kamp Konsentrasi' untuk Muslim Xinjiang
Mantan Sersan Tentara Swiss Dinyatakan Bersalah Karena Pimpin Milisi Kristen Perangi IS di Suriah
Menteri Austria Usulkan Pendirian Pengadilan untuk Pejuang Islamic State di Timur Tengah
Pakistan Desak PBB Pantau Kekerasan Terhadap Warga Kashmir di Seluruh India
Presiden Filipina Lantik Mantan Komandan MILF Jadi Pejabat Bangsamoro
Anggota IM Dieksekusi, Erdogan Marah Besar ke Sisi
20 Warga Sipil Suriah Tewas Akibat Ranjau Darat ISIS
Polisi Israel Tangkap 60 'Orang Arab' di Al-Quds Yerusalem
Pasukan Zionis Israel Tembak Mati Remaja Palestina Berusia 12 Tahun di Perbatasan Gaza
Laporan: Putra Mahkota Saudi MBS Dukung Cina Gunakan 'Kamp Konsentrasi' untuk Muslim Xinjiang
Mantan Sersan Tentara Swiss Dinyatakan Bersalah Karena Pimpin Milisi Kristen Perangi IS di Suriah
Menteri Austria Usulkan Pendirian Pengadilan untuk Pejuang Islamic State di Timur Tengah
Pakistan Desak PBB Pantau Kekerasan Terhadap Warga Kashmir di Seluruh India
Presiden Filipina Lantik Mantan Komandan MILF Jadi Pejabat Bangsamoro
Anggota IM Dieksekusi, Erdogan Marah Besar ke Sisi
20 Warga Sipil Suriah Tewas Akibat Ranjau Darat ISIS
3 Polisi dan 1 Perempuan Ditangkap Saat Pesta Sabu di Makassar
Gempa M 5,3 Terjadi di Boalemo, Terasa hingga Gorontalo
Polisi Periksa 7 Orang Terkait Kebakaran Kapal di Muara Baru
Lion Air Bantah Pesawat Tujuan Manado Mencari Landasan di Air
Kebakaran Kapal di Muara Baru, Api Tiba-tiba Berkobar Lagi
Ribuan Demonstran di Gaza Serukan Presiden Palestina Mundur
Raih Oscar Pertama, Lady Gaga Berlinang Air Mata
WSU Ciptakan Kamera Pencegah Satelit Bertabrakan di Luar Angkasa
Jaga Kondisi, Ibnu Jamil Pilih Tinju Dibanding Suntik Vitamin
Suami yang Aniaya wanita Hamil 7 Bulan adalah WN Malaysia
Gempa M 5,3 Terjadi di Boalemo, Terasa hingga Gorontalo
Polisi Periksa 7 Orang Terkait Kebakaran Kapal di Muara Baru
Lion Air Bantah Pesawat Tujuan Manado Mencari Landasan di Air
Kebakaran Kapal di Muara Baru, Api Tiba-tiba Berkobar Lagi
Ribuan Demonstran di Gaza Serukan Presiden Palestina Mundur
Raih Oscar Pertama, Lady Gaga Berlinang Air Mata
WSU Ciptakan Kamera Pencegah Satelit Bertabrakan di Luar Angkasa
Jaga Kondisi, Ibnu Jamil Pilih Tinju Dibanding Suntik Vitamin
Suami yang Aniaya wanita Hamil 7 Bulan adalah WN Malaysia