Penangkapan Pencuri Smartwatch di Tunjungan Plaza, Pelaku Ditembak
Posted Date : 18-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 280 kali.
jatimnow.com - Pencuri smartwatch atau jam tangan merk Samsung di lantai 3, Tunjungan Plaza (TP) 6 Surabaya terungkap. Pelaku yang aksinya terekam CCTV itu akhirnya diringkus polisi.
Pelaku bernama Jemi Martak Sudianto (37) itu diringkus oleh Tim Anti Bandit (TAB) Polsek Tegalsari Surabaya. Dari hasil pemeriksaan sementara, Jemi merupakan residivis pencurian.
"Kami tangkap pelaku setelah empat hari korban melapor," terang Kapolsek Tegalsari, Kompol David Triyo Prasojo, Senin (18/3/2019).
David menjelaskan, setelah mendapat laporan, TAB Polsek Tegalsari dipimpin Kanit Reskrim, Iptu Zainul Abidin berhasil mengidentifikasi pelaku dari rekaman CCTV yang diamankan.
Setelah teridentifikasi, TAB berhasil mengendus tempat tinggal pelaku yaitu di Rusun Urip Sumoharjo Blok C 406 Surabaya.
"Kami menyergap pelaku sebelum kabur ke luar pulau," tambah David.
Setelah disergap, lanjut David, pelaku mencoba kabur saat dikeler menuju sejumlah TKP yang diduga telah disatroninya. Karena melakukan perlawanan, TAB terpaksa melumpuhkan dua kaki pelaku dengan tembakan.
"Saat kami keler, pelaku berupaya kabur dengan meninju salah satu dari anggota kami, sehingga kami harus terpaksa melumpuhkannya," tegas Alumnus AKPOL tahun 2005 ini.
Dari hasil pemeriksaan, selain mencuri di TP 6, pelaku pernah ditangkap pertengahan tahun lalu setelah mencuri sebuah tas berisi mesin playstation dan uang milik seorang dokter jaga di RSU dr Soetomo, Surabaya.
"Dan ternyata, saat kami geledah kamarnya, kami menemukan alat hisap sabu dan juga plastik bekas sabu," bebernya.
Dihadapan David, pelaku mengaku jika jam tangan senilai Rp 5 juta yang dicurinya itu telah dijualnya ke pasar maling di daerah Wonokromo dan uangnya sudah habis digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Jamnya sudah saya jual laku Rp 1,3 juta," aku Jemi.
Sumber : https://jatimnow.com/baca-13640-penangkapan-pencuri-smartwatch-di-tunjungan-plaza-pelaku-ditembak
Pelaku bernama Jemi Martak Sudianto (37) itu diringkus oleh Tim Anti Bandit (TAB) Polsek Tegalsari Surabaya. Dari hasil pemeriksaan sementara, Jemi merupakan residivis pencurian.
"Kami tangkap pelaku setelah empat hari korban melapor," terang Kapolsek Tegalsari, Kompol David Triyo Prasojo, Senin (18/3/2019).
David menjelaskan, setelah mendapat laporan, TAB Polsek Tegalsari dipimpin Kanit Reskrim, Iptu Zainul Abidin berhasil mengidentifikasi pelaku dari rekaman CCTV yang diamankan.
Setelah teridentifikasi, TAB berhasil mengendus tempat tinggal pelaku yaitu di Rusun Urip Sumoharjo Blok C 406 Surabaya.
"Kami menyergap pelaku sebelum kabur ke luar pulau," tambah David.
Setelah disergap, lanjut David, pelaku mencoba kabur saat dikeler menuju sejumlah TKP yang diduga telah disatroninya. Karena melakukan perlawanan, TAB terpaksa melumpuhkan dua kaki pelaku dengan tembakan.
"Saat kami keler, pelaku berupaya kabur dengan meninju salah satu dari anggota kami, sehingga kami harus terpaksa melumpuhkannya," tegas Alumnus AKPOL tahun 2005 ini.
Dari hasil pemeriksaan, selain mencuri di TP 6, pelaku pernah ditangkap pertengahan tahun lalu setelah mencuri sebuah tas berisi mesin playstation dan uang milik seorang dokter jaga di RSU dr Soetomo, Surabaya.
"Dan ternyata, saat kami geledah kamarnya, kami menemukan alat hisap sabu dan juga plastik bekas sabu," bebernya.
Dihadapan David, pelaku mengaku jika jam tangan senilai Rp 5 juta yang dicurinya itu telah dijualnya ke pasar maling di daerah Wonokromo dan uangnya sudah habis digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Jamnya sudah saya jual laku Rp 1,3 juta," aku Jemi.
Sumber : https://jatimnow.com/baca-13640-penangkapan-pencuri-smartwatch-di-tunjungan-plaza-pelaku-ditembak
Aksi Dua Bule Diduga Mencuri Terekam CCTV
Dua Truk Tangki Pertamina Dibajak, Ditemukan di Sekitar Istana Negara
Ditabrak Mobil di Surabaya, Penjual Bakso Asal Lamongan Tewas
Syukuran di Pasar, Plt Bupati Trenggalek Suapi Nenek Pedagang Kerupuk
Guru TK di Banyuwangi Keluhkan Bantuan Pendidikan
Tiga Pengedar Pil Koplo di Sekolah Disergap, Ribuan Butir Diamankan
Warga Ngawi Eksodus ke Malang Akibat Doktrin Kiamat Bertambah 2 Orang
Lupa Sudah Nikah, Suami Kaget Lihat Yuanita Christiani Saat Bangun Tidur
Tak Dinafkahi Dipo Latief, Nikita Mirzani: Kalau Nggak Mampu Jangan Banyak Cakap!
Jarang Umbar Asmara, Kevin Julio Bakal Nikah Tahun Ini?
Dua Truk Tangki Pertamina Dibajak, Ditemukan di Sekitar Istana Negara
Ditabrak Mobil di Surabaya, Penjual Bakso Asal Lamongan Tewas
Syukuran di Pasar, Plt Bupati Trenggalek Suapi Nenek Pedagang Kerupuk
Guru TK di Banyuwangi Keluhkan Bantuan Pendidikan
Tiga Pengedar Pil Koplo di Sekolah Disergap, Ribuan Butir Diamankan
Warga Ngawi Eksodus ke Malang Akibat Doktrin Kiamat Bertambah 2 Orang
Lupa Sudah Nikah, Suami Kaget Lihat Yuanita Christiani Saat Bangun Tidur
Tak Dinafkahi Dipo Latief, Nikita Mirzani: Kalau Nggak Mampu Jangan Banyak Cakap!
Jarang Umbar Asmara, Kevin Julio Bakal Nikah Tahun Ini?
17 Ribu Prajurit TNI Siap Amankan Pemilu 2019 di Jawa Timur
Dor! Bandit Motor Ponorogo Ditembak di Perbatasan Magetan
Nasib Tuman di Tengah Viral Meme Tuman
Gunung Bromo Semburkan Abu Vulkanik, Polisi-TNI Bagikan Masker Gratis
Kuras Harta Pacar, Anggota BIN Gadungan Ditangkap di Mojokerto
Allegri Percaya Kekalahan akan Bantu Juve untuk Berbenah
Mobil Sains Keliling akan Kunjungi 100 Sekolah di Banten
Satu Orang Meninggal dalam Penembakan Trem Utrecht
Anies: Korban Kebakaran Terima Rp 2,5 Juta Per Rumah
Polda Riau Kawal Jenazah Ibunda Ustaz Abdul Somad ke Sumut
Dor! Bandit Motor Ponorogo Ditembak di Perbatasan Magetan
Nasib Tuman di Tengah Viral Meme Tuman
Gunung Bromo Semburkan Abu Vulkanik, Polisi-TNI Bagikan Masker Gratis
Kuras Harta Pacar, Anggota BIN Gadungan Ditangkap di Mojokerto
Allegri Percaya Kekalahan akan Bantu Juve untuk Berbenah
Mobil Sains Keliling akan Kunjungi 100 Sekolah di Banten
Satu Orang Meninggal dalam Penembakan Trem Utrecht
Anies: Korban Kebakaran Terima Rp 2,5 Juta Per Rumah
Polda Riau Kawal Jenazah Ibunda Ustaz Abdul Somad ke Sumut