"Behel" Gigi Justin Bieber Ini Rp 70 Juta, Apa Istimewanya?
Posted Date : 17-01-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 310 kali.
KOMPAS.com – Orang Indonesia sudah tidak asing lagi dengan behel gigi. Jika bukan pernah atau sedang memakainya, pasti ada seseorang yang memakai behel di sekitar Anda. Namun, sudah kenalkah Anda dengan yang namanya “clear aligner”?
Clear aligner merupakan alat berbahan plastik transparan yang dapat merapikan gigi. Walaupun fungsinya mirip dengan behel tradisional, tetapi tampilan dan cara kerjanya berbeda.
Dalam diskusi media bertema “Tahun Baru dengan Senyum Baru”, drg Irwin Lesmono, Sp. Ort, Dokter Gigi Spesialis Ortodonsia memperkenalkan Invisalign, sebuah label clear aligner yang telah digunakan oleh artis-artis Hollywood, termasuk Khloe Kadarshian, Justin Bieber, dan Tom Cruise.
Harganya tidak murah. Seseorang yang ingin memakai Invisalign harus merogoh kocek rata-rata 5000 dollar AS atau sekitar Rp 71 juta hanya untuk pembuatan clear aligner saja, tidak termasuk biaya kontrol dokter dan lainnya. Harga itu, ujar Irwin, dikarenakan inovasi dan teknologi Invisalign.
“Sayangnya, saat ini mereka yang paling advanced (mutakhir). Pesaingnya memang lebih murah, tetapi kalah dari Invisalign,” kata Irwin.
Bila dibandingkan behel biasa, Invisalign yang bening dan tipis memang hampir tidak terlihat oleh mata sekalipun dari jarak dekat. Kelebihan lainnya, alat ini bisa dilepas dan dipasang sendiri oleh pasien sehingga tidak menganggu ketika makan dan membersihkan mulut.
Pemakaian Invisalign juga tidak sesakit behel tradisional dan pasien tidak perlu sering-sering ke dokter untuk mengencangkannya. Pasien hanya ke dokter antara 6-8 minggu sekali untuk mengecek perkembangan perawatannya.
Hal ini karena cara penggunaan Invisalign yang berbeda dari behel biasa.
Pasien yang memilih untuk menggunakan Invisalign akan langsung mendapatkan satu set clear aligner yang dibuat sesuai hasil pemindaian bentuk giginya. Satu set ini berisi seluruh clear aligner yang dibutuhkannya dari awal hingga akhir perawatan, menurut hasil simulasi komputer.
Pasien memakai dan mengganti sendiri clear aligner-nya dari satu ukuran ke ukuran berikutnya yang hanya berbeda beberapa milimeter dengan mengikuti instruksi dokter, biasanya 1-2 minggu sekali. Nah, perbedaan yang hanya milimeter inilah yang berfungsi mendorong gigi menjadi lebih rapi.
Jika dibandingkan dengan behel tradisional, memang dorongan yang dihasilkan oleh Invisalign tidak terlalu kencang, tetapi jumlahnya yang banyak secara efektif memperbaiki berbagai kasus-kasus kelainan gigi, mulai dari overbite ringan sampai overcrowding.
Overbite adalah kondisi di mana rahang atas mendahului rahang bawah, sedangkan overcrowding adalah kondisi di mana jumlah gigi melebihi luas rahang sehingga berjejal.
Meski demikian, Irwin pun mengakui bahwa durasi perawatan Invisalign tidak secepat behel tradisional.
“Kalau dari pengalaman saya, tetapi lebih cepat behel tradisional. Namun kalau kasusnya sederhana, (durasinya mirip). Sebab, pergerakan yang kompleks butuh lebih banyak plastik (Invisalign). Kalau behel, sekali tarik pergerakannya langsung banyak. Waktu pembuatannya (Invisalign) juga harus dipertimbangkan,” katanya.
Oleh karena itu, pemilihan untuk menggunakan Invisalign atau behel tradisional, jika sama-sama memungkinkan, diberikan kepada pasien. Ada pasien yang mungkin tidak masalah memakai tradisional sehingga tidak memerlukan Invisalign. Namun, ada juga pasien yang merasa terganggu atau tidak percaya diri ketika memakai behel tradisional sehingga lebih memilih Invisalign.
Irwin mengatakan bahwa kalau pasien bisa menggunakan Invisalign dan behel, dokter akan menjabarkan perbedaannya. Namun, pada-pada kasus tertentu yang hanya bisa ditangani mengguankan behel tradisional saja, dokter hanya akan memberikan pilihan behel tradisional sekalipun pasien ingin menggunakan Invisalign.
Penulis : Shierine Wangsa Wibawa
Editor : Shierine Wangsa Wibawa
Sumber : https://sains.kompas.com/read/2019/01/17/190800123/behel-gigi-justin-bieber-ini-rp-70-juta-apa-istimewanya
Clear aligner merupakan alat berbahan plastik transparan yang dapat merapikan gigi. Walaupun fungsinya mirip dengan behel tradisional, tetapi tampilan dan cara kerjanya berbeda.
Dalam diskusi media bertema “Tahun Baru dengan Senyum Baru”, drg Irwin Lesmono, Sp. Ort, Dokter Gigi Spesialis Ortodonsia memperkenalkan Invisalign, sebuah label clear aligner yang telah digunakan oleh artis-artis Hollywood, termasuk Khloe Kadarshian, Justin Bieber, dan Tom Cruise.
Harganya tidak murah. Seseorang yang ingin memakai Invisalign harus merogoh kocek rata-rata 5000 dollar AS atau sekitar Rp 71 juta hanya untuk pembuatan clear aligner saja, tidak termasuk biaya kontrol dokter dan lainnya. Harga itu, ujar Irwin, dikarenakan inovasi dan teknologi Invisalign.
“Sayangnya, saat ini mereka yang paling advanced (mutakhir). Pesaingnya memang lebih murah, tetapi kalah dari Invisalign,” kata Irwin.
Bila dibandingkan behel biasa, Invisalign yang bening dan tipis memang hampir tidak terlihat oleh mata sekalipun dari jarak dekat. Kelebihan lainnya, alat ini bisa dilepas dan dipasang sendiri oleh pasien sehingga tidak menganggu ketika makan dan membersihkan mulut.
Pemakaian Invisalign juga tidak sesakit behel tradisional dan pasien tidak perlu sering-sering ke dokter untuk mengencangkannya. Pasien hanya ke dokter antara 6-8 minggu sekali untuk mengecek perkembangan perawatannya.
Hal ini karena cara penggunaan Invisalign yang berbeda dari behel biasa.
Pasien yang memilih untuk menggunakan Invisalign akan langsung mendapatkan satu set clear aligner yang dibuat sesuai hasil pemindaian bentuk giginya. Satu set ini berisi seluruh clear aligner yang dibutuhkannya dari awal hingga akhir perawatan, menurut hasil simulasi komputer.
Pasien memakai dan mengganti sendiri clear aligner-nya dari satu ukuran ke ukuran berikutnya yang hanya berbeda beberapa milimeter dengan mengikuti instruksi dokter, biasanya 1-2 minggu sekali. Nah, perbedaan yang hanya milimeter inilah yang berfungsi mendorong gigi menjadi lebih rapi.
Jika dibandingkan dengan behel tradisional, memang dorongan yang dihasilkan oleh Invisalign tidak terlalu kencang, tetapi jumlahnya yang banyak secara efektif memperbaiki berbagai kasus-kasus kelainan gigi, mulai dari overbite ringan sampai overcrowding.
Overbite adalah kondisi di mana rahang atas mendahului rahang bawah, sedangkan overcrowding adalah kondisi di mana jumlah gigi melebihi luas rahang sehingga berjejal.
Meski demikian, Irwin pun mengakui bahwa durasi perawatan Invisalign tidak secepat behel tradisional.
“Kalau dari pengalaman saya, tetapi lebih cepat behel tradisional. Namun kalau kasusnya sederhana, (durasinya mirip). Sebab, pergerakan yang kompleks butuh lebih banyak plastik (Invisalign). Kalau behel, sekali tarik pergerakannya langsung banyak. Waktu pembuatannya (Invisalign) juga harus dipertimbangkan,” katanya.
Oleh karena itu, pemilihan untuk menggunakan Invisalign atau behel tradisional, jika sama-sama memungkinkan, diberikan kepada pasien. Ada pasien yang mungkin tidak masalah memakai tradisional sehingga tidak memerlukan Invisalign. Namun, ada juga pasien yang merasa terganggu atau tidak percaya diri ketika memakai behel tradisional sehingga lebih memilih Invisalign.
Irwin mengatakan bahwa kalau pasien bisa menggunakan Invisalign dan behel, dokter akan menjabarkan perbedaannya. Namun, pada-pada kasus tertentu yang hanya bisa ditangani mengguankan behel tradisional saja, dokter hanya akan memberikan pilihan behel tradisional sekalipun pasien ingin menggunakan Invisalign.
Penulis : Shierine Wangsa Wibawa
Editor : Shierine Wangsa Wibawa
Sumber : https://sains.kompas.com/read/2019/01/17/190800123/behel-gigi-justin-bieber-ini-rp-70-juta-apa-istimewanya
Kostum Debat: Jokowi-Ma'ruf Putih, Prabowo-Sandi Jas Hitam
Alex Sandro dan Kepahlawanannya yang Dilupakan
MUI : Vaksin Measles Rubella Belum Mendapat Sertifikat Halal
Kisah Gadis Cantik Turki Jatuh Cinta Pada Aceh Darussalam
Pelatihan Quranic Trauma Healing bagi Korban Bencana Palu
Perdana Umroh, Cita Citata Merasa Seperti Dihipnotis
Kegeraman Buni Yani kepada Rezim Saat Ini
Yose Rizal: Semoga Tahun 2019 Penganguran Bisa Berkurang
Sempurnakan Wudhu Anda, Ini Beberapa Manfaatnya Secara Medis
Sempurnakan Wudhu Anda, Ini Beberapa Manfaatnya Secara Medis
Alex Sandro dan Kepahlawanannya yang Dilupakan
MUI : Vaksin Measles Rubella Belum Mendapat Sertifikat Halal
Kisah Gadis Cantik Turki Jatuh Cinta Pada Aceh Darussalam
Pelatihan Quranic Trauma Healing bagi Korban Bencana Palu
Perdana Umroh, Cita Citata Merasa Seperti Dihipnotis
Kegeraman Buni Yani kepada Rezim Saat Ini
Yose Rizal: Semoga Tahun 2019 Penganguran Bisa Berkurang
Sempurnakan Wudhu Anda, Ini Beberapa Manfaatnya Secara Medis
Sempurnakan Wudhu Anda, Ini Beberapa Manfaatnya Secara Medis
Terdengar Ledakan di Kafe Si Janda Ngamuk, Pengunjung Dilarikan ke Rumah Sakit
Ustaz Arifin Ilham Senyum Terus, Kabar Meninggal Hoaks
Bocoran Pemain Anyar Lokal Persija, Pengalaman di Liga 1
Dicegat Polisi, Pengendara Motor Wonogiri Ini Malah Teriak Nyebut Joko Sutopo
Dua WNI Bebas Hukuman Mati di Malaysia
Rahasia Awet Muda Ira Koesno di Usia 49 Tahun
Negara Anggota Utang Dana Misi Perdamaian PBB, AS Terbesar
Netizen Indonesia Kecewa Dengan Debat Capres Yang Kaku Dan Kurang Menarik
Tren "Fast Fashion" dan Larisnya Baju Bekas di Indonesia
TKN Heran Banyak Pihak Tak Percaya Jokowi sebagai Pemimpin Pembawa Perubahan
Ustaz Arifin Ilham Senyum Terus, Kabar Meninggal Hoaks
Bocoran Pemain Anyar Lokal Persija, Pengalaman di Liga 1
Dicegat Polisi, Pengendara Motor Wonogiri Ini Malah Teriak Nyebut Joko Sutopo
Dua WNI Bebas Hukuman Mati di Malaysia
Rahasia Awet Muda Ira Koesno di Usia 49 Tahun
Negara Anggota Utang Dana Misi Perdamaian PBB, AS Terbesar
Netizen Indonesia Kecewa Dengan Debat Capres Yang Kaku Dan Kurang Menarik
Tren "Fast Fashion" dan Larisnya Baju Bekas di Indonesia
TKN Heran Banyak Pihak Tak Percaya Jokowi sebagai Pemimpin Pembawa Perubahan