VIVA – Kalian pernah mendengar Omah Kayu sebelumnya? Ya, Omah Kayu adalah rumah yang memiliki konsep dengan bahan baku kayu yang kuat dan berkualitas, baik yang terpasang di antara pepohonan pinus di lereng bukit.

Banyak masyarakat setempat menamakan Omah Kayu dengan bukit bintang. Awalnya, tempat ini terkenal sebagai tempat untuk menikmati olahraga ekstrem Paralayang. Namun, setelah Omah Kayu ini mulai viral di media sosial, semenjak itu pula bukit bintang lebih dikenal dengan Omah Kayu.

Omah Kayu ini mempunyai tagline atau slogan “Not Just Tree House”. Tagline itu memang dikedepankan oleh pengelola Omah Kayu untuk menarik minat wisatawan. Ditambah lagi dengan lokasi dan letaknya yang berada di area perbukitan rimbun dengan pohon di sekelilingnya. Dengan penggunaan material dari kayu ini menjadikan tempat ini menjadi perhatian wisatawan. Tak heran jika banyak pengunjung yang berfoto di Omah Kayu ini. Tak hanya itu, ditambah lagi dengan pemandangan alam di sekitar Gunung Banyak tersebut menambah keindahan yang ada.

Saat berada di Omah Kayu ini Anda dapat menikmati indahnya pemandangan yang ada sambil berselfie ria :D. Bisa dibayangkan betapa indahnya pemandangan yang ada terlebih lagi ketika malam hari. Anda akan dimanjakan oleh gemerlap lampu rumah penduduk yang terpampang dengan indah, seperti bintang yang sedang berkelap-kelip. Namun, kalau Anda ingin menikmati keindahan Kota Batu pada malam hari di area Omah Kayu ini Anda harus menginap di penginapan Omah Kayu tersebut. Karena, pengunjung hanya bisa menikmati keindahan dari atas sini sampai pukul 5 sore, terlebih itu Anda tidak bisa menikmati pemandangan dari area ini.

Mau tahu tidak interior Omah Kayu yang ada di Kota Batu ini? Pastinya pingin tahu dong hehe :D. Jadi, Omah Kayu ini memiliki 6 bangunan utama yang bisa disewa oleh para wisatawan. Penginapan ini berada di bagian atas pohon pinus yang cukup kuat dan tidak rentan patah. Penggunaan kayu yang digunakan pun juga tidak asal pilih. Penggunaan kayu dari kasuarina, eukaliptus serta pinus menjadi bukti bahwa pemilihan kayu tidak sembarangan. Atap penginapan ini menggunakan ijuk yang bisa memberikan suasana alami dengan konsep natural.

Nah, kalian tidak usah khawatir untuk tempat tidurnya. Tempat tidur yang ada di penginapan ini mempunyai dimensi sekitar 3x2 meter dan juga tinggi 2 meter. Pas untuk 2 sampai 3 orang. Jangan khawatir dengan suasana dinginnya. Karena, dengan penggunaan kayu ini dapat mengurangi rasa dingin ketika malam hari. Selain itu pemasangan kayu juga dilakukan dengan rapat agar pengunjung bisa tidur nyenyak dan nyaman. Di area interior kamar tidur utama tersedia 1 tempat tidur, bantal dan juga selimut. Sama seperti di kamar tidur hotel, di sini juga ada perlengkapan makan dan minum, hanya saja kamar mandi yang ada di luar kamar. Penginapan Omah Kayu ini terletak di Gunungsari, Bumiaji, Kota Batu Jawa Timur 65337.

Wisata Omah Kayu ini buka mulai jam 08.00 sampai 17.00 WIB. Kalau kalian ingin menikmati malam hari Anda harus menginap nih Omah Kayu ini. Untuk tiket masuknya kalian wajib membeli 2 tiket masuk nih gaes. Tiket pertama digunakan untuk ke Wisata Gunung Banyak Rp.5000,00. Tiket ini hanya bisa membawa Anda sampai ke area paralayang saja ya. Nah, untuk Omah Kayunya Anda harus membeli tiket lagi Rp.5000,00. Untuk biaya sewanya berkisar mulai Rp.350.000,00 sampai Rp.500.000,00.

Gimana tertarik tidak untuk menginap di Omah Kayu ini hehe :D


Sumber : https://www.viva.co.id/blog/wisata/1115351-sensasi-menginap-dengan-nuansa-alam-di-omah-kayu-batu