Langkah Bali United cukup mulus menuju perempat final Piala Indonesia. Mereka merebut tiket ke babak delapan besar setelah kemenangan 2-0 atas Persela Lamongan, Jumat (22/2/2019) malam WIB, sekaligus melebarkan agregat menjadi 3-0.

Adalah kapten Fadil Sausu yang menjadi protagonis untuk 'Serdadu Tridatu' dalam pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Sang gelandang tengah memborong dua gol pada menit ke-24 dan ke-78.

Dengan begitu, Bali United menjadi tim ketujuh yang memastikan langkah ke perempat final. Satu tiket lainnya bakal diperebutkan oleh Bhayangkara FC dan PSIS Semarang yang bermain imbang 1-1 di pertemuan pertama.
***

Bali United menurunkan skuat terbaik dalam pertandingan ini. Susunan starter mereka menghadirkan empat pemain asing: Bek Willian Pacheco, gelandang Brwa Nouri, Paulo Sergio, serta penyerang Melvin Platje. Belum lagi Stefano Lilipaly yang mengemban ban kapten dan melengkapi trisula lini depan dalam formasi 4-3-3.


Begitu mengancam permainan Bali United lewat kombinasi para pemain depan mereka. Namun, gol pembuka tak kunjung datang gara-gara penyelesaian akhir yang buruk, seperti ketika Lilipaly gagal memanfaatkan blunder kiper Dian Agus Prasetyo.

Keunggulan Bali United justru hadir bukan lewat build-up, melainkan spekulasi Fadil. Dari luar kotak, dia melakukan sekali gerak tipu dan melepaskan tembakan kaki kiri hingga menggetarkan jala gawang Persela.

Fadil kembali mengancam pada menit ke-36. Kali ini dia mengirimkan umpan panjang untuk Ilija Spasojevic. Namun, bola tembakan penyerang naturalisasi itu masih melambung di atas mistar.

Selepas jeda, tim tuan rumah masih bersemangat menebar ancaman. Terutama via sisi kiri yang menghadirkan kombinasi Platje dan full-back Ricky Fajrin. Dari situ, Lilipaly dan Spasojevic sempat mendapatkan peluang yang gagal berujung gol.

Para pemain Bali United berkumpul di tengah lapangan Stadion Kapten I Wayan Dipta. Foto: Dok. Liga Indonesia

Keunggulan Bali United baru bertambah saat waktu normal menyisakan 12 menit. Lagi-lagi Fadil menjadi protagonis. Prosesnya khas gelandang 33 tahun itu, yakni tembakan terukur dari luar kotaik penalti.

Di sisi lain, Persela bukannya tanpa peluang. Tercipta percobaan berbahaya dari penyerang asing mereka, Washington Brandao, pada menit ke-83. Adalah aksi heroik kiper Wawan Hendrawan yang menggagalkannya.

Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, tak ada gol tambahan. Bali United pun menutup pertandingan dengan skor 2-0 dan mengunci tiket ke perempat final.

Sumber : https://kumparan.com/@kumparanbola/tekuk-persela-bali-united-tembus-perempat-final-piala-indonesia-1550844438021971038