Diduga Terkait Kudeta, 295 Personel Militer Turki Ditangkap
Posted Date : 26-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 188 kali.
Istanbul (SI Online) – 295 personel militer aktif Turki diperintahkan untuk ditangkap. Menurut Kantor Kejaksaan, mereka adalah orang-orang yang berafiliasi dengan Fethullah Gulen.
Hingga saat ini Ankara berpendapat, Gulen adalah dalang upaya kudeta pada 2016 lalu.
Mereka yang ditahan termasuk tiga kolonel, delapan mayor dan 10 letnan, dengan sekitar setengah terduga berasal dari militer sedangkan sisanya berada di pasukan militer lain termasuk pasukan udara dan angkatan laut, menurut pernyataan itu, demikian Reuters melaporkan.
Kantor Kejaksaan mengatakan polisi melancarkan operasi penangkapan pada pukul 1:00 dini hari (waktu setempat) berdasarkan penyelidikan panggilan telepon berbayar antara terduga mata-mata Gulen. Tidak diketahui pasti berapa banyak jumlah tersangka yang sudah ditangkap hingga saat ini.
Sekitar 250 orang tewas saat upaya kudeta gagal pada 2016. Gulen, yang merupakan mantan sekutu Presiden Tayyip Erdogan, membantah dirinya terlibat dalam upaya tersebut.
Gulen mengasingkan diri di Pennsylvania, Amerika Serikat, sejak 1999.
Lebih dari 77.000 orang dipenjara sambil menunggu persidangan sejak kudeta. Penangkapan di sejumlah daerah juga masih kerap dilakukan. Pihak berwenang telah memecat 150.000 pegawai sipil dan personel militer.
Pihak berwenang Turki mengatakan langkah-langkah tersebut diperlukan guna memerangi ancaman terhadap keamanan nasional.
Sumber: Antara
Sumber : https://suara-islam.com/diduga-terkait-kudeta-295-personel-militer-turki-ditangkap/
Hingga saat ini Ankara berpendapat, Gulen adalah dalang upaya kudeta pada 2016 lalu.
Mereka yang ditahan termasuk tiga kolonel, delapan mayor dan 10 letnan, dengan sekitar setengah terduga berasal dari militer sedangkan sisanya berada di pasukan militer lain termasuk pasukan udara dan angkatan laut, menurut pernyataan itu, demikian Reuters melaporkan.
Kantor Kejaksaan mengatakan polisi melancarkan operasi penangkapan pada pukul 1:00 dini hari (waktu setempat) berdasarkan penyelidikan panggilan telepon berbayar antara terduga mata-mata Gulen. Tidak diketahui pasti berapa banyak jumlah tersangka yang sudah ditangkap hingga saat ini.
Sekitar 250 orang tewas saat upaya kudeta gagal pada 2016. Gulen, yang merupakan mantan sekutu Presiden Tayyip Erdogan, membantah dirinya terlibat dalam upaya tersebut.
Gulen mengasingkan diri di Pennsylvania, Amerika Serikat, sejak 1999.
Lebih dari 77.000 orang dipenjara sambil menunggu persidangan sejak kudeta. Penangkapan di sejumlah daerah juga masih kerap dilakukan. Pihak berwenang telah memecat 150.000 pegawai sipil dan personel militer.
Pihak berwenang Turki mengatakan langkah-langkah tersebut diperlukan guna memerangi ancaman terhadap keamanan nasional.
Sumber: Antara
Sumber : https://suara-islam.com/diduga-terkait-kudeta-295-personel-militer-turki-ditangkap/
BKPRMI Maluku Utara Kutuk Keras Kegiatan yang Diduga Pemurtadan
Pasukan Zionis Israel Bebaskan 2 Tokoh Agama Palestina, Larang Mereka Kunjungi Al-Aqsa Selama 7 Hari
Warga Palestina di Gaza Berdemo Menuntut Mahmoud Abbas Turun dari Jabatan
Erdogan Tidak Akan Mau Bertemu dengan Al-Sisi Sampai Para Tahanan di Mesir Dibebaskan
PAS Ancam Adakan Unjuk Rasa Besar-besaran Jika Pemerintah Tidak Menindak Penghina Islam
Jihad Islam Palestina Sebut Kembangkan Rudal Baru yang Dapat Menjangkau Tel Aviv
Mahershala Ali Catat Sejarah di Piala Oscar
Ini Motif Pemuda Bunuh Diri Loncat dari Gedung TRANSmart Lampung
Polisi Temukan Kejanggalan Kasus Perkosaan Bidan Y, Seorang Pria Dipaksa Mengaku
Polisi Israel Tangkap Seorang Ulama Senior di Yerusalem
Pasukan Zionis Israel Bebaskan 2 Tokoh Agama Palestina, Larang Mereka Kunjungi Al-Aqsa Selama 7 Hari
Warga Palestina di Gaza Berdemo Menuntut Mahmoud Abbas Turun dari Jabatan
Erdogan Tidak Akan Mau Bertemu dengan Al-Sisi Sampai Para Tahanan di Mesir Dibebaskan
PAS Ancam Adakan Unjuk Rasa Besar-besaran Jika Pemerintah Tidak Menindak Penghina Islam
Jihad Islam Palestina Sebut Kembangkan Rudal Baru yang Dapat Menjangkau Tel Aviv
Mahershala Ali Catat Sejarah di Piala Oscar
Ini Motif Pemuda Bunuh Diri Loncat dari Gedung TRANSmart Lampung
Polisi Temukan Kejanggalan Kasus Perkosaan Bidan Y, Seorang Pria Dipaksa Mengaku
Polisi Israel Tangkap Seorang Ulama Senior di Yerusalem
Protes Penutupan, Warga Palestina Shalat di Luar Masjid Al Aqsha
Jet Israel Serang Jalur Gaza Timur
Indonesia Siap Melawan Uni Eropa Soal Penyetopan Konsumsi CPO di 2030
Bos Lion Group: Mau Tepat Waktu, Tiket Pesawat Enggak Bisa Murah
Maia Estianty Makin Mesra dengan Suami: Setiap Hari Mau Honeymoon
Jumlah Penderita Tinggi, Kota Palu Berlakukan Status Siaga DBD
Fenomena Lumba-lumba Sirkus 'Bunuh Diri' karena Stres
Yuri Holdings Rilis Pernyataan Soal Rumor Seungri Suap Investor Asing
19 Preman yang Kuasai Lahan Tanpa Izin di Cengkareng Ditangkap
Gelar Konser, Chandra Satria Hadirkan Sheila Majid
Jet Israel Serang Jalur Gaza Timur
Indonesia Siap Melawan Uni Eropa Soal Penyetopan Konsumsi CPO di 2030
Bos Lion Group: Mau Tepat Waktu, Tiket Pesawat Enggak Bisa Murah
Maia Estianty Makin Mesra dengan Suami: Setiap Hari Mau Honeymoon
Jumlah Penderita Tinggi, Kota Palu Berlakukan Status Siaga DBD
Fenomena Lumba-lumba Sirkus 'Bunuh Diri' karena Stres
Yuri Holdings Rilis Pernyataan Soal Rumor Seungri Suap Investor Asing
19 Preman yang Kuasai Lahan Tanpa Izin di Cengkareng Ditangkap
Gelar Konser, Chandra Satria Hadirkan Sheila Majid