Rusia Kirim 300 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Venezuela

Posted Date : 20-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 198 kali.


Merdeka.com - Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menyampaikan Rusia mengirim 300 ton bantuan kemanusiaan ke Caracas, ibu kota Venezuela pada Rabu (20/2). Sebelumnya, Maduro menolak bantuan dari Amerika Serikat.

"Kami menerima dukungan kemanusiaan setiap hari. Pada Rabu, 300 ton bantuan kemanusiaan dari Rusia akan dikirimkan secara legal menuju Bandara Internasional Caracas," kata Maduro pada Senin lalu saat bertemu dengan para ilmuwan, dilansir dari Sputnik News, Rabu (20/2).

Venezuela tengah menghadapi krisis ekonomi dan politik yang semakin meruncing. Setelah pemimpin oposisi, Juan Guaido mendeklarasikan diri sebagai presiden sementara pada Januari lalu, Amerika Serikat (AS) memberikan dukungannya dan mengirimkan bantuan melalui negara tetangga Venezuela, Kolumbia.

Sementara itu Maduro menolak tegas bantuan AS, menganggapnya sebagai taktik untuk menjatuhkan pemerintahannya. Rusia, China, Meksiko, berada di antara negara-negara lain, menyuarakan dukungan untuk Maduro dan menuduh Washington merancang kudeta.

Sebelumnya diberitakan sebuah pesawat angkut militer AS membawa bantuan kemanusiaan untuk Venezuela, mendarat Sabtu 16 Februari di Kota Cucuta, perbatasan Kolombia, di tengah ketidakpastian distribusi akibat sabotase pemerintahan Nicolas Maduro.

Dilansir dari The Straits Times pada Minggu (17/2), pengiriman itu akan menjadi bantuan besar kedua dari AS dan sekutu internasional untuk warga Venezuela, yang banyak di antaranya kesulitan mendapat akses ke makanan dan obat-obatan.

Berbicara di hadapan para pendukung dan sukarelawan di Caracas, Guaido mengatakan akan mengumumkan rincian pada hari Senin, tentang bagaimana rencana mendapatkan akses masuk bantuan ke Venezuela dari Kolombia, Brasil dan Curacao.

Namun, masih belum jelas apakah Maduro, yang menyebut bantuan itu sebagai "akal bulus AS" dan membantah adanya krisis, akan memungkinkan pasokan tersebut menyeberang ke Venezuela.

"Kami akan mengatur diri menjadi brigade," kata Guaido, menyerukan kepada militer untuk mengizinkan bantuan lewat.

"Pesan yang harus kami sampaikan kepada angkatan bersenjata adalah bahwa mereka memiliki satu pekan untuk melakukan hal yang benar. Apakah Anda akan berada di sisi keluarga, atau masyarakat yang kesusahan, atau dari perampas yang terus berbohong?" lanjut Guaido mengkritik. [pan]

Sumber : https://www.merdeka.com/dunia/rusia-kirim-300-ton-bantuan-kemanusiaan-ke-venezuela.html