Warga Sidoarjo Tewas di Situbondo
Posted Date : 24-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 226 kali.
jatimnow.com - Dicky Soegrining Catur Goenawan (41) warga Dusun Pampang, Desa Pangkemiri, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, ditemukan tewas di dalam kamar kosnya di di Jalan Anggrek, Kelurahan Patokan, Situbondo, Minggu (24/2/2019).
Mendapat laporan kejadian itu, Kapolsek Situbondo Kota, Iptu Efendy Nawawi bersama Ka SPKT Polres Situbondo menuju TKP bersama Tim Inafis untuk melakukan identifikasi.
Efendy menjelaskan, kondisi korban diketahui pertama kali oleh pemilik kos, Dian Anggraeni (32) sekitar pukul 08.00 Wib. Sebelumnya, Dian curiga setelah mendengar suara handphone berbunyi tapi kondisi kamar korban dalam keadaan gelap.
Pemilik kos itu kemudian menghubungi Hadar, ketua RT setempat untuk memastikan kondisi korban. Namun, pintu terkunci dari dalam, ketua RT meminta bantuan saksi Ony untuk membuka gerendel jendela kamar kos.
"Setelah jendela dibuka, didapati korban dalam posisi tidak bergerak. Kemudian mereka melapor ke kami," tambah Efendy.
Dari keterangan saksi Ony dan Dian, korban tiba di kamar kosnya pada Jumat (22/2/2019) lalu sekitar pukul 19.00 Wib. Kemudian Korban menuju masjid untuk menunaikan Salat Isya lalu masuk kamar dan hingga Sabtu (23/2/2019), korban tidak terlihat lagi keluar dari kamarnya.
Nah, Sabtu sekitar pukul 22.00 Wib, saksi Dian dan Ony duduk-duduk di depan kamar korban, tapi korban tidak keluar kamar dan lampu kamar tidak menyala serta handphone korban berbunyi. Karena merasa tidak enak, kedua saksi akhirnya berpindah tempat nongkrong.
Barulah keesokan harinya (Minggu), itu pemilik kos dan ketua RT serta saksi Ony mendapati korban sudah tidak bergerak.
"Jasad korban sudah kami evakuasi ke RSUD dr. Abdoer Rahem, Situbondo," tambah Efendy.
Dari hasil identifikasi, dugaan awal penyebab meninggalnya korban karena sakit. Namun untuk penyebab pastinya, masih menunggu hasil visum maupun autopsi (jika keluarga mengizinkan).
Sumber : https://jatimnow.com/baca-12744-warga-sidoarjo-tewas-di-situbondo
Mendapat laporan kejadian itu, Kapolsek Situbondo Kota, Iptu Efendy Nawawi bersama Ka SPKT Polres Situbondo menuju TKP bersama Tim Inafis untuk melakukan identifikasi.
Efendy menjelaskan, kondisi korban diketahui pertama kali oleh pemilik kos, Dian Anggraeni (32) sekitar pukul 08.00 Wib. Sebelumnya, Dian curiga setelah mendengar suara handphone berbunyi tapi kondisi kamar korban dalam keadaan gelap.
Pemilik kos itu kemudian menghubungi Hadar, ketua RT setempat untuk memastikan kondisi korban. Namun, pintu terkunci dari dalam, ketua RT meminta bantuan saksi Ony untuk membuka gerendel jendela kamar kos.
"Setelah jendela dibuka, didapati korban dalam posisi tidak bergerak. Kemudian mereka melapor ke kami," tambah Efendy.
Dari keterangan saksi Ony dan Dian, korban tiba di kamar kosnya pada Jumat (22/2/2019) lalu sekitar pukul 19.00 Wib. Kemudian Korban menuju masjid untuk menunaikan Salat Isya lalu masuk kamar dan hingga Sabtu (23/2/2019), korban tidak terlihat lagi keluar dari kamarnya.
Nah, Sabtu sekitar pukul 22.00 Wib, saksi Dian dan Ony duduk-duduk di depan kamar korban, tapi korban tidak keluar kamar dan lampu kamar tidak menyala serta handphone korban berbunyi. Karena merasa tidak enak, kedua saksi akhirnya berpindah tempat nongkrong.
Barulah keesokan harinya (Minggu), itu pemilik kos dan ketua RT serta saksi Ony mendapati korban sudah tidak bergerak.
"Jasad korban sudah kami evakuasi ke RSUD dr. Abdoer Rahem, Situbondo," tambah Efendy.
Dari hasil identifikasi, dugaan awal penyebab meninggalnya korban karena sakit. Namun untuk penyebab pastinya, masih menunggu hasil visum maupun autopsi (jika keluarga mengizinkan).
Sumber : https://jatimnow.com/baca-12744-warga-sidoarjo-tewas-di-situbondo
Eks Terpidana Terorisme Noim Baasyir Meninggal
Bus Medali Mas Tabrak Truk di Tol Nganjuk, Satu Tewas dan 3 Luka
Willy Dozan Cerita Keakraban Mantan Istri dengan Anak-anaknya
Musim Dingin di Korea Utara: Listrik Biarpet dan Resor Ski Modern
Jerinx ‘SID’ Tantang Erie Prasetyo: Adu Fisik atau Bawa Anang ke Saya
Andien Terharu Adiknya Pulang Usai 11 Bulan Bersepeda Belanda-Jakarta
Luna Maya: Aku Kuat karena Aku Lemah
Gol Tunggal Luthfi Kamal Bawa Timnas U-22 ke Final
Sapi Makan Sampah di TPA Jatibarang, Menteri LHK Siapkan Padang Rumput
Pablo Benua dan Rey Utami Berkoar-koar, Risa Saraswati Beri Tanggapan Santai
Bus Medali Mas Tabrak Truk di Tol Nganjuk, Satu Tewas dan 3 Luka
Willy Dozan Cerita Keakraban Mantan Istri dengan Anak-anaknya
Musim Dingin di Korea Utara: Listrik Biarpet dan Resor Ski Modern
Jerinx ‘SID’ Tantang Erie Prasetyo: Adu Fisik atau Bawa Anang ke Saya
Andien Terharu Adiknya Pulang Usai 11 Bulan Bersepeda Belanda-Jakarta
Luna Maya: Aku Kuat karena Aku Lemah
Gol Tunggal Luthfi Kamal Bawa Timnas U-22 ke Final
Sapi Makan Sampah di TPA Jatibarang, Menteri LHK Siapkan Padang Rumput
Pablo Benua dan Rey Utami Berkoar-koar, Risa Saraswati Beri Tanggapan Santai
Mayat Bayi Dalam Karung Ditemukan di Areal Persawahan
Israel Tangkap Kepala Al Waqf Yerusalem, Syeikh Abdul Azim
Pascakebakaran, Kemenhub Terbitkan Imbauan untuk Pelayaran
Bhayangkara ke Delapan Besar Piala Indonesia
Kim Jon-un Sudah Jalan ke Vietnam Pakai Kereta
Surabaya Bhayangkara Samator Juara Proliga 2019
AS akan Promosikan Rencana Perdamaian Israel-Palestina
New Scrambler 1200 XE, Tunggangan Premium Para Petualang
Bangkai Kapal Ancam Keselamatan dan Keamanan Pelayaran
Bentrokan Venezuela, Empat Orang Tewas
Israel Tangkap Kepala Al Waqf Yerusalem, Syeikh Abdul Azim
Pascakebakaran, Kemenhub Terbitkan Imbauan untuk Pelayaran
Bhayangkara ke Delapan Besar Piala Indonesia
Kim Jon-un Sudah Jalan ke Vietnam Pakai Kereta
Surabaya Bhayangkara Samator Juara Proliga 2019
AS akan Promosikan Rencana Perdamaian Israel-Palestina
New Scrambler 1200 XE, Tunggangan Premium Para Petualang
Bangkai Kapal Ancam Keselamatan dan Keamanan Pelayaran
Bentrokan Venezuela, Empat Orang Tewas