Kebakaran Gedung Penyimpan Bahan Kimia di Bangladesh, 45 Orang Tewas
Posted Date : 21-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 299 kali.
Merdeka.com - Sebuah gudang penyimpan bahan kimia di distrik Chawkbazar, Dhaka, Bangladesh terbakar pada Rabu (20/2) pukul 22.40 waktu setempat. Dari kejadian ini, 45 orang dilaporkan tewas.
Saat ini proses evakuasi masih berlangsung di lokasi. Jumlah korban tewas diperkirakan akan bertambah. Demikian dilansir dari Al Jazeera pada Kamis (21/2).
"Sejauh ini kami telah menemukan 45 jenazah. Jumlah jasad mungkin akan meningkat. Pencarian masih berlangsung," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Ali Ahmed.
Jumlah korban telah dikonfirmasi inspektur polisi di Rumah Sakit Medical College Dhaka. Selain korban tewas, empat orang lain dinyatakan kritis.
Api berkobar pada empat bangunan apartemen penyimpan bahan kimia, termasuk senyawa plastik dan unit cairan semprot. Walaupun sebanyak 200 personel pemadam kebakaran dikerahkan, kobaran api sulit dipadamkan karena sifat bahan kimia yang mudah terbakar.
"Ini akan memakan waktu, tidak seperti kebakaran pada umumnya," kata Ahmed.
Ahmed menyampaikan jalan yang sempit serta sesaknya arus lalu lintas menjadi penyebab korban tidak bisa melarikan diri dari kobaran api.
"Ada kemacetan lalu lintas ketika kebakaran terjadi. Jadi orang tidak bisa melarikan diri," lanjutnya.
Kebakaran juga terjadi di kota pesisir Bangladesh, Chittagong pekan lalu. Sebanyak sembilan orang tewas akibat api yang melahap lebih dari 200 tempat tinggal kumuh tersebut.
Polisi dan petugas pemadam kebakaran mengatakan lebih dari 50 orang lainnya terluka.
"Empat anggota dari satu keluarga termasuk di antara korban," Tribune Dhaka melaporkan seperti dikutip dari BBC News.
Petugas pemadam kini tengah menyelidiki kemungkinan korsleting adalah penyebab kebakaran tersebut. Bangladesh dikenal memiliki catatan keselamatan kebakaran yang buruk.
Para pejabat mengatakan kebakaran di permukiman kumuh Pasar Bhera terjadi sekitar pukul 03.30 waktu setempat (21.30 GMT).
Butuh sekitar lima jam untuk mengendalikan kobaran api di kawasan kumuh Bangladesh tersebut.
Reporter: Siti Khotimah
Sumber: Liputan6 [pan]
Sumber : https://www.merdeka.com/dunia/kebakaran-gedung-penyimpan-bahan-kimia-di-bangladesh-45-orang-tewas.html
Saat ini proses evakuasi masih berlangsung di lokasi. Jumlah korban tewas diperkirakan akan bertambah. Demikian dilansir dari Al Jazeera pada Kamis (21/2).
"Sejauh ini kami telah menemukan 45 jenazah. Jumlah jasad mungkin akan meningkat. Pencarian masih berlangsung," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Ali Ahmed.
Jumlah korban telah dikonfirmasi inspektur polisi di Rumah Sakit Medical College Dhaka. Selain korban tewas, empat orang lain dinyatakan kritis.
Api berkobar pada empat bangunan apartemen penyimpan bahan kimia, termasuk senyawa plastik dan unit cairan semprot. Walaupun sebanyak 200 personel pemadam kebakaran dikerahkan, kobaran api sulit dipadamkan karena sifat bahan kimia yang mudah terbakar.
"Ini akan memakan waktu, tidak seperti kebakaran pada umumnya," kata Ahmed.
Ahmed menyampaikan jalan yang sempit serta sesaknya arus lalu lintas menjadi penyebab korban tidak bisa melarikan diri dari kobaran api.
"Ada kemacetan lalu lintas ketika kebakaran terjadi. Jadi orang tidak bisa melarikan diri," lanjutnya.
Kebakaran juga terjadi di kota pesisir Bangladesh, Chittagong pekan lalu. Sebanyak sembilan orang tewas akibat api yang melahap lebih dari 200 tempat tinggal kumuh tersebut.
Polisi dan petugas pemadam kebakaran mengatakan lebih dari 50 orang lainnya terluka.
"Empat anggota dari satu keluarga termasuk di antara korban," Tribune Dhaka melaporkan seperti dikutip dari BBC News.
Petugas pemadam kini tengah menyelidiki kemungkinan korsleting adalah penyebab kebakaran tersebut. Bangladesh dikenal memiliki catatan keselamatan kebakaran yang buruk.
Para pejabat mengatakan kebakaran di permukiman kumuh Pasar Bhera terjadi sekitar pukul 03.30 waktu setempat (21.30 GMT).
Butuh sekitar lima jam untuk mengendalikan kobaran api di kawasan kumuh Bangladesh tersebut.
Reporter: Siti Khotimah
Sumber: Liputan6 [pan]
Sumber : https://www.merdeka.com/dunia/kebakaran-gedung-penyimpan-bahan-kimia-di-bangladesh-45-orang-tewas.html
Dicurigai Rencanakan Teror, Petugas Penjaga Pantai AS Ditangkap
Game PUBG Tuai Kecaman di India
Maduro: Seluruh Dunia Akan Bangkit Bela Venezuela Jika AS Menyerbu
Rudal Canggih Rusia S-400 Rusak Kena Hantam Badai
Luas Hutan yang Terbakar di Riau Capai 857 Hektare, Bengkalis Titik Paling Parah
Penelitian Ilmuwan Inggris Disebut Bisa Ramal Gunung Agung Bali Meletus
Cegah Korupsi, Hendi Ajak Istri ASN Terlibat
Aryaduta Lippo Village Hadirkan Konsep Unik Nikah di Atas Air
Curhat di Medsos Soal Ukuran Mr P Suami, Perempuan Digugat Cerai
Wanita Ini Tembak Suaminya karena Perdebatan Kecil, Masalah Apa?
Game PUBG Tuai Kecaman di India
Maduro: Seluruh Dunia Akan Bangkit Bela Venezuela Jika AS Menyerbu
Rudal Canggih Rusia S-400 Rusak Kena Hantam Badai
Luas Hutan yang Terbakar di Riau Capai 857 Hektare, Bengkalis Titik Paling Parah
Penelitian Ilmuwan Inggris Disebut Bisa Ramal Gunung Agung Bali Meletus
Cegah Korupsi, Hendi Ajak Istri ASN Terlibat
Aryaduta Lippo Village Hadirkan Konsep Unik Nikah di Atas Air
Curhat di Medsos Soal Ukuran Mr P Suami, Perempuan Digugat Cerai
Wanita Ini Tembak Suaminya karena Perdebatan Kecil, Masalah Apa?
Subscriber Capai 11 Juta, Atta Halilintar Siap Pegang Jabatan Ini
Dibekuk Saat Razia Lalu Lintas, Terduga Teroris Dibawa ke Polda Jateng
Tim Jaguar Bekuk Geng Motor, Pelakunya Masih ABG
Prakiraan BMKG: Kamis Siang Hujan dan Angin Kencang di Jakarta
Sahabat Kylie Jenner Penyebab Bintang NBA Selingkuh dari Khloe Kardashian
Studi: Ribuan Anak Militan ISIS Terancam Tak Berkewarganegaraan
Hujan Es Gandeng Angin Kencang Terjang Sleman
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 Vs Kamboja
Wawancara Khusus AHY: Kondisi Terkini Kesehatan Ani Yudhoyono
Pertamina Kembangkan Kilang Minyak Sawit
Dibekuk Saat Razia Lalu Lintas, Terduga Teroris Dibawa ke Polda Jateng
Tim Jaguar Bekuk Geng Motor, Pelakunya Masih ABG
Prakiraan BMKG: Kamis Siang Hujan dan Angin Kencang di Jakarta
Sahabat Kylie Jenner Penyebab Bintang NBA Selingkuh dari Khloe Kardashian
Studi: Ribuan Anak Militan ISIS Terancam Tak Berkewarganegaraan
Hujan Es Gandeng Angin Kencang Terjang Sleman
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 Vs Kamboja
Wawancara Khusus AHY: Kondisi Terkini Kesehatan Ani Yudhoyono
Pertamina Kembangkan Kilang Minyak Sawit