Kaisar Jepang Akihito Turun Tahta Akhir April 2019

Posted Date : 26-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 210 kali.


Hidayatullah.com—Kaisar Jepang Akihito akan turun dari tahtanya pada akhir April, kejadian pertama di kerajaan itu selama dua ratus tahun. Dalam peringatan ke-30 tahun masa kekuasaannya hari Ahad (24/2/2019) Kaisar Akihito menyerukan agar negaranya menjalin hubungan erat dengan dunia.

Dilansir Reuters, raja berusia 85 tahun yang menjadi simbol perdamaian dan rekonsiliasi setelah kematian ayahnya Hirohito juga menekankan hasrat kuat rakyat dan negeri Jepang akan perdamaian.

Akihito akan mundur dari jabatannya pada 30 April 2019 dan digantikan keesokan harinya oleh Putra Mahkota Naruhito, 59.

Acara hari Ahad itu dihadiri oleh istri kaisar Michiko, Perdana Menteri Shinzo Abe dan tamu kehormatan lainnya.

Kaisar Akihito, yang ayahnya dipandang sebagai dewa, dinyatakan dalam konstitusi Jepang pasca-Perang Dunia II sebagai simbol persatuan tetapi tidak memiliki kekuasaan politik di negara matahari terbit itu. Meskipun demikian, dia sangat dihormati.

Akihito kerap berbicara perlunya mengenang kengerian perang. “Negeri ini dipenuhi untaian kata-kata dari seluruh rakyat yang berharap membangun sebuah era perdamaian bersama-sama,” kata Akihito, mengutip sebuah puisi yang ditulis istrinya setelah kematian Kaisar Hirohito tahun 1989.

Sebagian pakar melihat legasi Akihito terancam oleh agenda konservatif PM Shinzo Abe, sementara generasi era PD II banyak yang telah wafat.

Putra Mahkota Naruhito sudah menyatakan dengan jelas bahwa dia bermaksud mengikuti dan meneruskan jejak ayahnya.*

Rep: Ama Farah
Editor: Dija

Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/02/25/160424/kaisar-jepang-akihito-turun-tahta-akhir-april-2019.html