VIVA – Hasrat pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, untuk menyingkirkan Gareth Bale tampaknya serius. Ini dibuktikan dengan keputusan Zidane di laga terakhir El Real di ajang LaLiga.

Di laga terakhir, Madrid menghadapi Real Betis, Minggu 19 Mei 2019. Ada nama Bale di daftar pemain, tentu ini menjadi sorotan sebab di dua laga terakhir Madrid, mantan pemain Tottenham Hotspur ini tidak masuk daftar.

Banyak yang mengira jika laga antara Madrid dan Real Betis sebagai laga perpisahan bagi Bale. Tapi, nyatanya berbeda, dia hanya dibuat sebagai pemain cadangan.

Hingga laga berkesudahan dengan kekalahan Madrid 0-2, Bale tidak kunjung bermain.

Tidak banyak yang dilakukan Bale. Usai laga dia hanya bertepuk tangan ke arah penonton dan langsung berjalan ke kamar ganti.

Ini menjadi sinyal Zidane serius untuk menjatuhkan mental Bale dan berharap dia bisa hengkang setidaknya pada bursa transfer musim panas 2019 nanti. Sebelum laga Zidane juga berbicara mengenai laga melawan Betis ini bisa jadi laga terakhir bagi Bale.

"Di akhir musim dan tahun depan, pasti ada perubahan. Tapi, saya tak tahu apakah laga melawan Betis jadi yang terakhir baginya atau bukan," ujar Zidane dilansir Sky Sports.

"Anda akan melihat tim yang kami bentuk. Tapi, tetap saja, bukan berarti laga melawan Betis jadi yang terakhir baginya," lanjut dia. (one)

Sumber : https://www.viva.co.id/bola/liga-spanyol/1150329-zidane-kebangetan-tak-ada-salam-perpisahan-untuk-bale