150 Ribu Orang Semarakkan ‘Muslim Movement Indonesia’ di Bandung
Posted Date : 27-01-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 252 kali.
Hidayatullah.com– Seratus lima puluh ribuan orang memadati Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GLBA) di Desa Rancanumpang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, tadi malam, Sabtu (26/01/2019).
Mereka menghadiri Tabligh Akbar Muslim Movement Indonesia 2019.
Dalam tabligh akbar tema “Cinta Islam, Cinta NKRI, dan Cinta Ukhuwah” itu, dai kondang Ustadz Abdul Somad (UAS) memimpin deklarasi “Indonesia Damai”, diikuti para peserta.
Dalam ceramahnya, UAS menyampaikan esensi pentingnya cinta Islam, cinta NKRI, dan cinta ukhuwah.
“Sebagai umat Islam, kita harus menjaga persatuan, dan menjadi garda terdepan membela NKRI,” ungkapnya.
Acara ini turut dihadiri sejumlah artis hijrah antara lain Ari Untung, Tengku Wisnu, Ricky Harun, dan Primus Yustisio.
Pada tabligh akbar yang sempat diguyur hujan ini, para peserta membawa bendera Merah Putih. Selain bendera Merah Putih, mereka pun mengibarkan bendera bertuliskan dua kalimat tauhid.
Mereka ingin menunjukan kecintaannya kepada Indonesia dan terhadap Islam.
Wali Kota Bandung Oded M Danial yang turut hadir, menyatakan bahagia melihat antusiasme dan semangat umat yang tinggi dalam menghadiri tabligh akbar ini.
“Sebagai seorang Muslim sekaligus pimpinan di Kota Bandung, saya bangga dan bahagia melihat semangat saudara-saudara. Semoga rahmat Allah hadir di acara ini,” jelas Oded dirilis humas Pemkot.
UAS, Ahad (27/01/2019), pun mengingatkan bahwa tak cukup bagi umat dengan acara tersebut. Diperlukan langkah-langkah selanjutnya.
“Tabligh akbar hanyalah pintu. Jangan berhenti di depan pintu. Jangan merasa sudah masuk rumah padahal baru berdiri di depan pintu. Apa setelah itu? Lanjutkan dengan ngaji ke pesantren. Temui habaib dan kiai. Ramaikan masjid dan mushalla dengan shalat berjamaah dan taklim,” pesan UAS sebagaimana disampaikan lewat akun Instagram resminya.*
Rep: SKR
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2019/01/27/159046/150-ribu-orang-semarakkan-muslim-movement-indonesia-di-bandung.html
Mereka menghadiri Tabligh Akbar Muslim Movement Indonesia 2019.
Dalam tabligh akbar tema “Cinta Islam, Cinta NKRI, dan Cinta Ukhuwah” itu, dai kondang Ustadz Abdul Somad (UAS) memimpin deklarasi “Indonesia Damai”, diikuti para peserta.
Dalam ceramahnya, UAS menyampaikan esensi pentingnya cinta Islam, cinta NKRI, dan cinta ukhuwah.
“Sebagai umat Islam, kita harus menjaga persatuan, dan menjadi garda terdepan membela NKRI,” ungkapnya.
Acara ini turut dihadiri sejumlah artis hijrah antara lain Ari Untung, Tengku Wisnu, Ricky Harun, dan Primus Yustisio.
Pada tabligh akbar yang sempat diguyur hujan ini, para peserta membawa bendera Merah Putih. Selain bendera Merah Putih, mereka pun mengibarkan bendera bertuliskan dua kalimat tauhid.
Mereka ingin menunjukan kecintaannya kepada Indonesia dan terhadap Islam.
Wali Kota Bandung Oded M Danial yang turut hadir, menyatakan bahagia melihat antusiasme dan semangat umat yang tinggi dalam menghadiri tabligh akbar ini.
“Sebagai seorang Muslim sekaligus pimpinan di Kota Bandung, saya bangga dan bahagia melihat semangat saudara-saudara. Semoga rahmat Allah hadir di acara ini,” jelas Oded dirilis humas Pemkot.
UAS, Ahad (27/01/2019), pun mengingatkan bahwa tak cukup bagi umat dengan acara tersebut. Diperlukan langkah-langkah selanjutnya.
“Tabligh akbar hanyalah pintu. Jangan berhenti di depan pintu. Jangan merasa sudah masuk rumah padahal baru berdiri di depan pintu. Apa setelah itu? Lanjutkan dengan ngaji ke pesantren. Temui habaib dan kiai. Ramaikan masjid dan mushalla dengan shalat berjamaah dan taklim,” pesan UAS sebagaimana disampaikan lewat akun Instagram resminya.*
Rep: SKR
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2019/01/27/159046/150-ribu-orang-semarakkan-muslim-movement-indonesia-di-bandung.html
Rocky Gerung: Prabowo Akan Saya Kritik 12 menit Usai Dilantik, Catat!
Said Aqil : Imam Masjid, KUA, Menag, Khatib, Selain NU Semua Salah
Amien Rais: Petahana Sudah Inkompeten, Harus Diganti
PA 212 Tahu Otak Dibalik Tabloid Indonesia Barokah
Malaysia resmi Batalkan Proyek KA Cina
Segudang Warisan Masalah Indonesia Pasca Era Jokowi
Soroti Pemberitaan Media Tak Berimbang, Amien Rais: Kalian Pelacur Intelektual!
FPI; Dulu Kita Cuek, Sekarang Siap Menangkan Prabowo-Sandi
The SOMAD Power
Film Dokumenter Pelecehan Seksual Michael Jackson Bikin Heboh Dunia
Said Aqil : Imam Masjid, KUA, Menag, Khatib, Selain NU Semua Salah
Amien Rais: Petahana Sudah Inkompeten, Harus Diganti
PA 212 Tahu Otak Dibalik Tabloid Indonesia Barokah
Malaysia resmi Batalkan Proyek KA Cina
Segudang Warisan Masalah Indonesia Pasca Era Jokowi
Soroti Pemberitaan Media Tak Berimbang, Amien Rais: Kalian Pelacur Intelektual!
FPI; Dulu Kita Cuek, Sekarang Siap Menangkan Prabowo-Sandi
The SOMAD Power
Film Dokumenter Pelecehan Seksual Michael Jackson Bikin Heboh Dunia
Terkait Tabloid “Indonesia Barokah”, ICMI: Harus Dicegah
Pekerja Belum Digaji, Penerbangan di Bandara Amerika Serikat Terganggu
Polisi 3 Negara Buru Eksekutif Perusahaan Farmasi Terkait Pemalsuan Obat Kanker
DPP Hidayatullah Berbelasungkawa atas Bencana Sulsel
Pendukung Trump Mengaku Bersalah Atas Bom Masjid
Umar RA adalah Pintu Penjaga dari Fitnah
INDEF: Pemerintah Harusnya Tingkatkan Produksi Gula Bukan Impor
Di Acara Deklarasi Nasional Alumni Perguruan Tinggi, Rocky: yang akan Saya Bagikan Sertifikat Akal Sehat
Alasan Durian J-Queen Dibanderol dengan Harga Rp 14 Juta Per Butir
Di AS, Merokok di Mobil bisa Didenda hingga Rp 140 Juta
Pekerja Belum Digaji, Penerbangan di Bandara Amerika Serikat Terganggu
Polisi 3 Negara Buru Eksekutif Perusahaan Farmasi Terkait Pemalsuan Obat Kanker
DPP Hidayatullah Berbelasungkawa atas Bencana Sulsel
Pendukung Trump Mengaku Bersalah Atas Bom Masjid
Umar RA adalah Pintu Penjaga dari Fitnah
INDEF: Pemerintah Harusnya Tingkatkan Produksi Gula Bukan Impor
Di Acara Deklarasi Nasional Alumni Perguruan Tinggi, Rocky: yang akan Saya Bagikan Sertifikat Akal Sehat
Alasan Durian J-Queen Dibanderol dengan Harga Rp 14 Juta Per Butir
Di AS, Merokok di Mobil bisa Didenda hingga Rp 140 Juta