Hari Pertama Beroperasi Kereta Cepat Kebanggaan India Mogok
Posted Date : 18-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 171 kali.
Hidayatullah.com—Kereta api tercepat India mogok di hari pertama operasinya, sehari setelah diresmikan oleh Perdana Menteri Narendra Modi.
Kereta cepat Vande Bharat Express kembali ke ibukota Delhi dari kota Varanasi setelah dalam perjalanan perdananya mengalami gangguan pada rem-rem di bagian sebuah gerbong.
Dilansir BBC Sabtu (16/2/2019) dari media India, seorang jubir Kementerian Perkeretaapian mengatakan bahwa kendaraan berkecepatan tinggi itu kemungkinan menabrak hewan ternak di jalur relnya. Kereta itu mencapai kecepatan tertinggi 180km perjam saat uji coba.
Tak lama setelah rem tak berfungsi, masinis melihat ada asap dari empat gerbong terakhir dan seluruh gerbongnya kehilangan daya.
Mereka yang berada di atas kereta, kebanyakan para pejabat jawatan kereta api dan jurnalis, akhirnya mengambil transportasi lain untuk kembali ke Delhi.
Meskipun Kementerian Perkeretaapian mengatakan kemungkinan kereta itu menabrak seekor sapi, tetapi laporan NDTV menyatakan bahwa tidak ada tanda kerusakan di bagian depan kereta setelah kejadian itu.
Kereta cepat tersebut dijadwalkan mulai beroperasi secara komersial pada hari Ahad (17/7/2019), dan diharapkan dapat mengurangi lama perjalanan antara Delhi dan Varanasi enam jam.*
Rep: Ama Farah
Editor: Dija
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/02/17/160101/hari-pertama-beroperasi-kereta-cepat-kebanggaan-india-mogok.html
Kereta cepat Vande Bharat Express kembali ke ibukota Delhi dari kota Varanasi setelah dalam perjalanan perdananya mengalami gangguan pada rem-rem di bagian sebuah gerbong.
Dilansir BBC Sabtu (16/2/2019) dari media India, seorang jubir Kementerian Perkeretaapian mengatakan bahwa kendaraan berkecepatan tinggi itu kemungkinan menabrak hewan ternak di jalur relnya. Kereta itu mencapai kecepatan tertinggi 180km perjam saat uji coba.
Tak lama setelah rem tak berfungsi, masinis melihat ada asap dari empat gerbong terakhir dan seluruh gerbongnya kehilangan daya.
Mereka yang berada di atas kereta, kebanyakan para pejabat jawatan kereta api dan jurnalis, akhirnya mengambil transportasi lain untuk kembali ke Delhi.
Meskipun Kementerian Perkeretaapian mengatakan kemungkinan kereta itu menabrak seekor sapi, tetapi laporan NDTV menyatakan bahwa tidak ada tanda kerusakan di bagian depan kereta setelah kejadian itu.
Kereta cepat tersebut dijadwalkan mulai beroperasi secara komersial pada hari Ahad (17/7/2019), dan diharapkan dapat mengurangi lama perjalanan antara Delhi dan Varanasi enam jam.*
Rep: Ama Farah
Editor: Dija
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/02/17/160101/hari-pertama-beroperasi-kereta-cepat-kebanggaan-india-mogok.html
Cinta dalam Sebungkus Nasi
Bu Ani Ungkap Perasaannya ketika Divonis Menderita Kanker
Suara Ledakan Dekat Lokasi Debat Capres, Ini Pengakuan Saksi
Dianggap Kuno, Dakwah Masjid Mulai Ditinggalkan Milenial Indonesia
Enam Perusahaan China Dkeluarkan Dari Bursa Saham di Australia Di Tahun 2018
Pria Asal Pedalaman Australia Masuk Islam Demi Cintanya
Pencuri Sarang Walet Senilai Ratusan Juta Tertangkap
Ngebor Tanah Bukan Muncul Air Malah Gas yang Mudah Terbakar
Pengusaha Batam Sebut Tahun Ini Momen Bagus untuk Dunia Usaha
Gading Marten Kini Merasa Kesepian
Bu Ani Ungkap Perasaannya ketika Divonis Menderita Kanker
Suara Ledakan Dekat Lokasi Debat Capres, Ini Pengakuan Saksi
Dianggap Kuno, Dakwah Masjid Mulai Ditinggalkan Milenial Indonesia
Enam Perusahaan China Dkeluarkan Dari Bursa Saham di Australia Di Tahun 2018
Pria Asal Pedalaman Australia Masuk Islam Demi Cintanya
Pencuri Sarang Walet Senilai Ratusan Juta Tertangkap
Ngebor Tanah Bukan Muncul Air Malah Gas yang Mudah Terbakar
Pengusaha Batam Sebut Tahun Ini Momen Bagus untuk Dunia Usaha
Gading Marten Kini Merasa Kesepian
Tak Bayar Sandwich yang Dibelinya, Anggota Parlemen Slovenia Mundur
PM Jepang Nominasikan Trump sebagai Penerima Nobel atas Permintaan Amerika Serikat
Jejak Baru di Pulau Buru
Apakah ‘Perubahan’ Menjadi Sebuah Kutukan Bagi Negara Arab?
Koalisi Partai Arab-Israel setelah Ahmad Tibi Mundur
Menanam Asa di Savana Jaya
Kemlu RI: Putra Mahkota Saudi Tunda Kunjungan ke Indonesia
Komunitas Ketimbang Ngemis Bali gelar Sedekah Nasi Jumat
Pejabat PBB Serukan Pencabutan Blokade Gaza
AILA Galang Penolakan terhadap RUU P-KS di Sejumlah Kota
PM Jepang Nominasikan Trump sebagai Penerima Nobel atas Permintaan Amerika Serikat
Jejak Baru di Pulau Buru
Apakah ‘Perubahan’ Menjadi Sebuah Kutukan Bagi Negara Arab?
Koalisi Partai Arab-Israel setelah Ahmad Tibi Mundur
Menanam Asa di Savana Jaya
Kemlu RI: Putra Mahkota Saudi Tunda Kunjungan ke Indonesia
Komunitas Ketimbang Ngemis Bali gelar Sedekah Nasi Jumat
Pejabat PBB Serukan Pencabutan Blokade Gaza
AILA Galang Penolakan terhadap RUU P-KS di Sejumlah Kota