Sukabumi - Kebakaran yang menghanguskan sebuah rumah dan menewaskan satu keluarga di Kampung Sukasirna, Cikembar, Sukabumi, dipastikan aksi bakar diri. Jamaludin (37) membakar diri lalu menyekap istri dan anaknya hingga ketiganya tewas terpanggang.

Polisi menjelaskan Jamaludin menyiramkan bensin lalu membakar diri dan menyekap istrinya Iis (28) dan Rahayu alias Ayu (10) putri tirinya sendiri. Sayangnya, sejumlah barang bukti salah satunya telepon seluler (ponsel) milik Iis hangus terbakar.

Dalam ponsel itu polisi menyebut ada percakapan antara Jamaludin dengan istrinya soal keinginannya untuk mengakhiri hidupnya.

"Terduga pelaku yang juga korban yakni Jamaludin sempat berkirim pesan singkat kepada istrinya. Dia mengungkap keinginannya untuk bunuh diri, oleh istrinya dijawab mau bunuh diri silahkan asal tidak di rumah," kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi kepada detikcom, Senin (20/2/2019).

Percakapan melalui pesan singkat itu sempat diungkapkan kepada Jajun (50), ayah angkat Iis. Polisi kemudian merangkai fakta-fakta itu yang berakhir pada kesimpulan motif bunuh diri yang dilakukan Jamaludin.

"Ponsel korban Iis turut terbakar, selain keterangan saksi kita juga akan melakukan visum kepada jasad korban. Saat ini kita masih menunggu kedatangan dokter forensik ke RSUD Sekarwangi, Cibadak," lanjut Nasriadi.

Pengamatan detikcom, di ruang jenazah RSUD Sekarwangi hanya terlihat beberapa kerabat korban. Mereka enggan memberikan komentar kepada awak media terkait kejadian tersebut.

(sya/ern)

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4436341/barang-bukti-bunuh-diri-hangus-polisi-visum-jasad-sekeluarga-di-sukabumi