CEO Ted Baker Mundur Akibat Kebiasaan Memeluk Rekan Kerja
Posted Date : 05-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 164 kali.
Hidayatullah.com–CEO Ted Baker, Ray Kelvin, mengundurkan diri dari jabatannya menyusul investigasi atas tuduhan berperilaku tidak patut berkaitan dengan kebiasaannya memeluk rekan kerjanya dan mendorong mereka untuk melakukan hal sama.
“Tuan Kelvin membantah semua tuduhan kesalahan. Dia, meskipun demikian, hari ini bersedia mengajukan pengunduran diri, yang berlaku segera, dari jabatannya sebagai chief executive officer dan sebagai direktur Ted Baker,” bunyi pernyataan perusaan ritel fesyen kelas atas itu seperti dikutip Reuters Senin (4/3/2019).
Perusahaan ritel berbasis di Inggris itu pada bulan Desember 2018 mengumumkan investigasi independen berkaitan kebiasaan Kelvin, 63, memeluk kolega-kolega bisnisnya.
Kelvin, pemilik sekitar 35 persen saham Ted Baker dan menjabat CEO sejak peluncurannya di tahun 1988, mengambil cuti sejak beberapa hari setelah investigasi itu dimulai.
Saat masalah tersebut mulai mencuat ke publik, pihak perusahaan sempat mengatakan “itu adalah bagian dari tradisi Ted Baker” dan Kelvin sudah biasa memeluk banyak koleganya ketika bertemu dan hal itu tidak dipaksakan.
Akan tetapi ribuan pekerja Ted Baker rupanya tidak menyukai tindakan itu, yang mereka nilai janggal. Mereka beramai-ramai membuat petisi.
Dilansir BBC awal Desember tahun lalu, seorang wanita karyawan Ted Baker, sebut saja namanya Becky, kepada Radio 1 Newsbeat pernah menceritakan kejanggalan perilaku Kelvin tersebut.
“Pelukan itu seperti tarikan paksa yang berlangsung lama dan aneh, seperti kontak fisik yang intens dengannya,” kata Becky seperti dikutip BBC (4/12/2018). Durasi pelukan itu cukup lama, sekitar 15 detik, dan disaksikan banyak staf lain.
Tidak hanya itu, Ray Kelvin pada satu waktu pernah “mendesak” beberapa staf “berdansa” mengikuti irama lagu yang sudah dipersiapkannya.
“Seorang gadis di sebelah saya bahkan merangkak di kolong meja lalu pindah ke sisi lain ruangan untuk menghindarinya,” imbuh Becky, seraya mengatakan bahwa sering kali para staf berusaha menjauh jika terdengar suara Kelvin di sekitar mereka.
Becky melanjutkan kisah keanehen perilaku bosnya itu.
Suatu hari Becky duduk di dekat seorang kolega pria. Kemudian Kelvin datang dan tiba-tiba memeluk staf pria itu dari belakang, sambil memuji-muji otot lengannya yang kekar dan menciumnya di daerah sekitar leher dan telinga. Kejadian itu disaksikan sejumlah orang.
Harga saham Ted Baker turun 15% atau 2,76 pound menjadi 15,50 pound pada hari Senin pertama Desember 2018 menyusul kabar skandal tersebut.
Dalam wawancara dengan Marketing Week tahun 2016, Ray Kelvin bergurau “jangan laporkan saya karena pelecehan seksual,” setelah dia memeluk seorang reporter pria selama lebih dari satu menit.*
Rep: Ama Farah
Editor:
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/03/05/160824/ceo-ted-baker-mundur-akibat-kebiasaan-memeluk-rekan-kerja.html
“Tuan Kelvin membantah semua tuduhan kesalahan. Dia, meskipun demikian, hari ini bersedia mengajukan pengunduran diri, yang berlaku segera, dari jabatannya sebagai chief executive officer dan sebagai direktur Ted Baker,” bunyi pernyataan perusaan ritel fesyen kelas atas itu seperti dikutip Reuters Senin (4/3/2019).
Perusahaan ritel berbasis di Inggris itu pada bulan Desember 2018 mengumumkan investigasi independen berkaitan kebiasaan Kelvin, 63, memeluk kolega-kolega bisnisnya.
Kelvin, pemilik sekitar 35 persen saham Ted Baker dan menjabat CEO sejak peluncurannya di tahun 1988, mengambil cuti sejak beberapa hari setelah investigasi itu dimulai.
Saat masalah tersebut mulai mencuat ke publik, pihak perusahaan sempat mengatakan “itu adalah bagian dari tradisi Ted Baker” dan Kelvin sudah biasa memeluk banyak koleganya ketika bertemu dan hal itu tidak dipaksakan.
Akan tetapi ribuan pekerja Ted Baker rupanya tidak menyukai tindakan itu, yang mereka nilai janggal. Mereka beramai-ramai membuat petisi.
Dilansir BBC awal Desember tahun lalu, seorang wanita karyawan Ted Baker, sebut saja namanya Becky, kepada Radio 1 Newsbeat pernah menceritakan kejanggalan perilaku Kelvin tersebut.
“Pelukan itu seperti tarikan paksa yang berlangsung lama dan aneh, seperti kontak fisik yang intens dengannya,” kata Becky seperti dikutip BBC (4/12/2018). Durasi pelukan itu cukup lama, sekitar 15 detik, dan disaksikan banyak staf lain.
Tidak hanya itu, Ray Kelvin pada satu waktu pernah “mendesak” beberapa staf “berdansa” mengikuti irama lagu yang sudah dipersiapkannya.
“Seorang gadis di sebelah saya bahkan merangkak di kolong meja lalu pindah ke sisi lain ruangan untuk menghindarinya,” imbuh Becky, seraya mengatakan bahwa sering kali para staf berusaha menjauh jika terdengar suara Kelvin di sekitar mereka.
Becky melanjutkan kisah keanehen perilaku bosnya itu.
Suatu hari Becky duduk di dekat seorang kolega pria. Kemudian Kelvin datang dan tiba-tiba memeluk staf pria itu dari belakang, sambil memuji-muji otot lengannya yang kekar dan menciumnya di daerah sekitar leher dan telinga. Kejadian itu disaksikan sejumlah orang.
Harga saham Ted Baker turun 15% atau 2,76 pound menjadi 15,50 pound pada hari Senin pertama Desember 2018 menyusul kabar skandal tersebut.
Dalam wawancara dengan Marketing Week tahun 2016, Ray Kelvin bergurau “jangan laporkan saya karena pelecehan seksual,” setelah dia memeluk seorang reporter pria selama lebih dari satu menit.*
Rep: Ama Farah
Editor:
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/03/05/160824/ceo-ted-baker-mundur-akibat-kebiasaan-memeluk-rekan-kerja.html
Manuskrip Kuno Ungkap Kisah Jejak Tsunami Aceh
Kemenag Hargai Banding Hayati ke BKN
Menteri Rini Ancam Pecat Direksi BUMN yang Telat Bayar Gaji Karyawan
Hubungan India-Pakistan Memanas, WNI di Pakistan Diminta Waspada
Mahasiswi Aceh yang Meninggal sebelum Wisuda Fasih Bahasa Jepang
Hujan Deras, Ratusan Rumah di Merangin Jambi Terendam Banjir
Bayi Terkecil di Dunia Tinggalkan RS Tokyo Setelah Bobot Tambah
Dai Labuhan Batu Dijerat UU ITE, Saksi Terkesan Akhlak Terdakwa
Swedia Tangkap Tersangka Mata-Mata Rusia
Sebanyak 1.000 Tiket Kodaline Akan Dijual On The Spot Besok
Kemenag Hargai Banding Hayati ke BKN
Menteri Rini Ancam Pecat Direksi BUMN yang Telat Bayar Gaji Karyawan
Hubungan India-Pakistan Memanas, WNI di Pakistan Diminta Waspada
Mahasiswi Aceh yang Meninggal sebelum Wisuda Fasih Bahasa Jepang
Hujan Deras, Ratusan Rumah di Merangin Jambi Terendam Banjir
Bayi Terkecil di Dunia Tinggalkan RS Tokyo Setelah Bobot Tambah
Dai Labuhan Batu Dijerat UU ITE, Saksi Terkesan Akhlak Terdakwa
Swedia Tangkap Tersangka Mata-Mata Rusia
Sebanyak 1.000 Tiket Kodaline Akan Dijual On The Spot Besok
Malaysia Siap Dukung Pencarian Ketiga Pesawat MH370
Transgender Harus Dilarang Bertanding Melawan Atlet Wanita
Lampung Hijrah Fair, IMS Gelar Hapus Tato
TPM ungkap Ustadz ABB Didatangi Menkumham lagi
Hayati mengaku Punya Izin Selama 67 Hari Absen di Kampus
Pernikahan Tak Direstui Ibu, Eza Gionino Umumkan Kehamilan Istri
Setelah Lamaran, Beredar Video Saat Syahrini Akad Nikah dan Dinner Party di Jepang
Sandy Tumiwa Masuk Penjara Lagi, Ibunda Stres Hingga Jatuh Berkali-kali
Lagu Syahrini Berjudul Cintaku Kandas Dicap Sindir Luna Maya, Ini Jawaban Sang Pencipta
Pacari Reino Tak Dapat Restu, Kini Luna Maya Diminta Istri Konglomerat Malaysia Jadi Menantu?
Transgender Harus Dilarang Bertanding Melawan Atlet Wanita
Lampung Hijrah Fair, IMS Gelar Hapus Tato
TPM ungkap Ustadz ABB Didatangi Menkumham lagi
Hayati mengaku Punya Izin Selama 67 Hari Absen di Kampus
Pernikahan Tak Direstui Ibu, Eza Gionino Umumkan Kehamilan Istri
Setelah Lamaran, Beredar Video Saat Syahrini Akad Nikah dan Dinner Party di Jepang
Sandy Tumiwa Masuk Penjara Lagi, Ibunda Stres Hingga Jatuh Berkali-kali
Lagu Syahrini Berjudul Cintaku Kandas Dicap Sindir Luna Maya, Ini Jawaban Sang Pencipta
Pacari Reino Tak Dapat Restu, Kini Luna Maya Diminta Istri Konglomerat Malaysia Jadi Menantu?