Pelempar Bom Ikan ke Guru Ngaji di Pasuruan Mengaku Salah Sasaran
Posted Date : 07-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 233 kali.
Pasuruan - Polisi menangkap pelaku pelemparan bom ikan atau bondet terhadap Misnalim (70), guru mengaji warga Desa Cengkrong, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan. Pelaku bernama Sodik (29). Dia mengaku tak berniat mencelakai korban.
Sodik diamankan di rumahnya Dusun Jagan, Desa Tambakrejo, Kecamatan Pasrepan, Kamis (7/3/2019) pukul 13.30 WIB. Saat ditangkap, pria yang bekerja sebagai kuli pembuat batu bata ini tak melakukan perlawanan.
Sodik langsung dibawa ke Mapolsek Pasrepan untuk menjalani pemeriksaan. Kepada polisi, Sodik mengakui membondet korban.
"Iya benar dia mengaku melempar bondet dua kali. Satu meleset satu kena," kata Waka Polsek Pasrepan Iptu Kuncoro kepada detikcom.
Kuncoro mengatakan, pelemparan bondet terhadap korban salah sasaran. Pelaku awalnya diancam bunuh oleh dua orang dan korban dia sangka salah satu orang yang mengancamnya.
"Pelaku mengaku awalnya diancam oleh dua orang. Dua orang tersebut bersembunyi di kebun sekitar lokasi kejadian. Nah saat korban datang ke kebunnya, pelaku menyangka korban ini orang suruhan dari dari orang yang mengancamnya. Pelaku kemudian melempar bondet pada korban," terang Kuncoro.
Polisi tak mau langsung mempercayai keterangan pelaku. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek.
Misnalim dilempar bondet saat berada di kebunnya, Desa Tambakrejo, Kecamatan Pasrepan, Selasa (5/4/2019) sekitar pukul 07.00 WIB.
Korban menderita luka bakar di paha dalam bagian kanan. Ia mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr Soedarsono, Kota Pasuruan.
(bdh/bdh)
Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-4457793/pelempar-bom-ikan-ke-guru-ngaji-di-pasuruan-mengaku-salah-sasaran
Sodik diamankan di rumahnya Dusun Jagan, Desa Tambakrejo, Kecamatan Pasrepan, Kamis (7/3/2019) pukul 13.30 WIB. Saat ditangkap, pria yang bekerja sebagai kuli pembuat batu bata ini tak melakukan perlawanan.
Sodik langsung dibawa ke Mapolsek Pasrepan untuk menjalani pemeriksaan. Kepada polisi, Sodik mengakui membondet korban.
"Iya benar dia mengaku melempar bondet dua kali. Satu meleset satu kena," kata Waka Polsek Pasrepan Iptu Kuncoro kepada detikcom.
Kuncoro mengatakan, pelemparan bondet terhadap korban salah sasaran. Pelaku awalnya diancam bunuh oleh dua orang dan korban dia sangka salah satu orang yang mengancamnya.
"Pelaku mengaku awalnya diancam oleh dua orang. Dua orang tersebut bersembunyi di kebun sekitar lokasi kejadian. Nah saat korban datang ke kebunnya, pelaku menyangka korban ini orang suruhan dari dari orang yang mengancamnya. Pelaku kemudian melempar bondet pada korban," terang Kuncoro.
Polisi tak mau langsung mempercayai keterangan pelaku. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek.
Misnalim dilempar bondet saat berada di kebunnya, Desa Tambakrejo, Kecamatan Pasrepan, Selasa (5/4/2019) sekitar pukul 07.00 WIB.
Korban menderita luka bakar di paha dalam bagian kanan. Ia mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr Soedarsono, Kota Pasuruan.
(bdh/bdh)
Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-4457793/pelempar-bom-ikan-ke-guru-ngaji-di-pasuruan-mengaku-salah-sasaran
Ini Identitas 3 Anggota TNI yang Gugur Ditembak di Papua
Israel Tuding Saluran TV Al-Aqsha Sebagai Organisasi Teroris
Studi: Kematian Akibat Bunuh Diri, Alkohol dan Narkoba di AS Capai Rekor Tertinggi pada 2017
Mal Terbesar di Indonesia ‘Hijrah’ jadi Pusat Kajian
Ratusan Penerima Bantuan di Ogan Ilir Pilih Mundur karena Malu Dicap Keluarga Miskin
Juragan Durian Janjikan Hadiah Rp 4,4 M untuk Jodoh Putrinya
Zul ‘Zivilia’ Ditangkap Polisi karena Narkoba
Persatuan Ulama Sedunia Serukan Bela Al-Aqsha di Mimbar
Data Terbaru Banjir Ngawi, Lima Kecamatan Jadi Lautan
Tes DNA Denny Sumargo dan Verny Selesai, Ini Hasilnya
Israel Tuding Saluran TV Al-Aqsha Sebagai Organisasi Teroris
Studi: Kematian Akibat Bunuh Diri, Alkohol dan Narkoba di AS Capai Rekor Tertinggi pada 2017
Mal Terbesar di Indonesia ‘Hijrah’ jadi Pusat Kajian
Ratusan Penerima Bantuan di Ogan Ilir Pilih Mundur karena Malu Dicap Keluarga Miskin
Juragan Durian Janjikan Hadiah Rp 4,4 M untuk Jodoh Putrinya
Zul ‘Zivilia’ Ditangkap Polisi karena Narkoba
Persatuan Ulama Sedunia Serukan Bela Al-Aqsha di Mimbar
Data Terbaru Banjir Ngawi, Lima Kecamatan Jadi Lautan
Tes DNA Denny Sumargo dan Verny Selesai, Ini Hasilnya
Banjir Jatim, BMH-SAR Hidayatullah Beri Bantuan
Tenangnya Hati Karena Ingat Akhirat
Warga Gaza Baca Al-Qur’an sebagai ‘Obat Bius’ saat Dioperasi
Utusan Amerika Minta Akses ke Xinjiang, Bilang China Kobarkan Perang Melawan Agama
Serbia Beri Lampu Hijau Pembangunan Pipa Gas Turkish Stream
Pelajaran Musik di Sebagian Sekolah Negeri di Inggris Berkurang
Sembunyikan Kasus Pedofil Uskup Agung Lyon Mundur Setelah Divonis Hukuman Percobaan
Pembentukan Grup Kerjasama Parlemen Indonesia-Mesir
Jadi Pengedar Narkoba, Zul Zivilia Sepi Job dan Punya Masalah Ekonomi?
Marah Suami Cari Simpanan Seperti Bella Luna, Istri Sah Usir Nana dari Rumah
Tenangnya Hati Karena Ingat Akhirat
Warga Gaza Baca Al-Qur’an sebagai ‘Obat Bius’ saat Dioperasi
Utusan Amerika Minta Akses ke Xinjiang, Bilang China Kobarkan Perang Melawan Agama
Serbia Beri Lampu Hijau Pembangunan Pipa Gas Turkish Stream
Pelajaran Musik di Sebagian Sekolah Negeri di Inggris Berkurang
Sembunyikan Kasus Pedofil Uskup Agung Lyon Mundur Setelah Divonis Hukuman Percobaan
Pembentukan Grup Kerjasama Parlemen Indonesia-Mesir
Jadi Pengedar Narkoba, Zul Zivilia Sepi Job dan Punya Masalah Ekonomi?
Marah Suami Cari Simpanan Seperti Bella Luna, Istri Sah Usir Nana dari Rumah