Banjir Jatim, BMH-SAR Hidayatullah Beri Bantuan
Posted Date : 09-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 329 kali.
Hidayatullah.com– Hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Timur menyebabkan banjir di beberapa kabupaten Provinsi Jawa Timur, sejak Rabu (06/03/2019).
Banjir akibat intensitas hujan tinggi, sehingga menyebabkan sejumlah air sungai meluap. Baitul Maal Hidayatullah (BMH) terus mengawal korban terdampak banjir di beberapa kabupaten di Jawa Timur.
Total ada 3 wilayah, 3 posko utama sudah didirikan laznas tersebut sejak hari pertama kejadian.
Tim BMH Jatim Ahmad Wandoyo, mengatakan posko ini menjadi tempat untuk menampung seluruh bantuan kemanusiaan yang dikirimkan dari berbagai tempat.
“Posko ada di Desa Wonoayu, Pilang Kenceng, Madiun, satu posko ada di Desa Waruk, Kecamatan Pangkur, Ngawi dan satunya lagi berada di Pesantren Hidayatullah Ngawi,”ungkapnya, Jumat (08/03/2019).
Wandoyo menambahkan, Posko Utama laznas tersebut berada di Desa Wonoayu, lokasi ini dipilih untuk mendekatkan dengan titik-titik pengungsian yang ada di sekitar posko.
Bantuan dari masyarakat, ungkap Wandoyo, dapat disalurkan melalui laznas tersebut dengan mengirimkan logistik ke posko mereka yang sudah ada atau bisa juga melalui kantor laznas tersebut yang ada di seluruh Indonesia.
Hingga saat ini keperluan mendesak pengungsi berupa obat-obatan, makanan siap santap, pakaian baru, selimut serta air minum.
Sejak Rabu (06/03/2019), Tim telah mendistribusikan bantuan tahap pertama kepada korban banjir di Madiun dan Ngawi, yaitu berupa makanan dan minuman.
Selain itu laznas tersebut juga mendirikan dapur umum di Desa Waruk untuk menyuplai kebutuhan warga. Bantuan diserahkan di daerah Desa Wonoayu, Kecamatan Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun dan di Desa Waruk, Kecamatan Pangkur, Ngawi.
Hingga saat ini para relawan terus membantu mengevakuasi beberapa warga untuk mengungsi ke daerah yang lebih aman.
Data sementara yang dihimpun dari BPBD Provinsi Jawa Timur, banjir menyebabkan lebih dari 12.495 KK terdampak. Sebagian masyarakat mengungsi ke tempat yang lebih aman.
15 Kabupaten yang mengalami banjir adalah Kabupaten Madiun, Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kediri, Bojonegoro, Tuban, Probolinggo, Gresik, Pacitan, Tranggalek, Ponorogo, Lamongan, dan Blitar.
Daerah yang paling parah terlanda banjir adalah Kabupaten Madiun. Tim BMH dan SAR Hidayatullah terus mengerahkan bantuan bagi seluruh korban banjir di beberapa daerah di Jawa Timur.
Untuk masyarakat yang ingin membantu korban banjir, bisa melalui nomer center BMH Jawa Timur di 031-5928866/082234404400.* Mustofa
Rep: Admin Hidcom
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/berita-dari-anda/read/2019/03/09/161054/banjir-jatim-bmh-sar-hidayatullah-beri-bantuan.html
Banjir akibat intensitas hujan tinggi, sehingga menyebabkan sejumlah air sungai meluap. Baitul Maal Hidayatullah (BMH) terus mengawal korban terdampak banjir di beberapa kabupaten di Jawa Timur.
Total ada 3 wilayah, 3 posko utama sudah didirikan laznas tersebut sejak hari pertama kejadian.
Tim BMH Jatim Ahmad Wandoyo, mengatakan posko ini menjadi tempat untuk menampung seluruh bantuan kemanusiaan yang dikirimkan dari berbagai tempat.
“Posko ada di Desa Wonoayu, Pilang Kenceng, Madiun, satu posko ada di Desa Waruk, Kecamatan Pangkur, Ngawi dan satunya lagi berada di Pesantren Hidayatullah Ngawi,”ungkapnya, Jumat (08/03/2019).
Wandoyo menambahkan, Posko Utama laznas tersebut berada di Desa Wonoayu, lokasi ini dipilih untuk mendekatkan dengan titik-titik pengungsian yang ada di sekitar posko.
Bantuan dari masyarakat, ungkap Wandoyo, dapat disalurkan melalui laznas tersebut dengan mengirimkan logistik ke posko mereka yang sudah ada atau bisa juga melalui kantor laznas tersebut yang ada di seluruh Indonesia.
Hingga saat ini keperluan mendesak pengungsi berupa obat-obatan, makanan siap santap, pakaian baru, selimut serta air minum.
Sejak Rabu (06/03/2019), Tim telah mendistribusikan bantuan tahap pertama kepada korban banjir di Madiun dan Ngawi, yaitu berupa makanan dan minuman.
Selain itu laznas tersebut juga mendirikan dapur umum di Desa Waruk untuk menyuplai kebutuhan warga. Bantuan diserahkan di daerah Desa Wonoayu, Kecamatan Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun dan di Desa Waruk, Kecamatan Pangkur, Ngawi.
Hingga saat ini para relawan terus membantu mengevakuasi beberapa warga untuk mengungsi ke daerah yang lebih aman.
Data sementara yang dihimpun dari BPBD Provinsi Jawa Timur, banjir menyebabkan lebih dari 12.495 KK terdampak. Sebagian masyarakat mengungsi ke tempat yang lebih aman.
15 Kabupaten yang mengalami banjir adalah Kabupaten Madiun, Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kediri, Bojonegoro, Tuban, Probolinggo, Gresik, Pacitan, Tranggalek, Ponorogo, Lamongan, dan Blitar.
Daerah yang paling parah terlanda banjir adalah Kabupaten Madiun. Tim BMH dan SAR Hidayatullah terus mengerahkan bantuan bagi seluruh korban banjir di beberapa daerah di Jawa Timur.
Untuk masyarakat yang ingin membantu korban banjir, bisa melalui nomer center BMH Jawa Timur di 031-5928866/082234404400.* Mustofa
Rep: Admin Hidcom
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/berita-dari-anda/read/2019/03/09/161054/banjir-jatim-bmh-sar-hidayatullah-beri-bantuan.html
Pelempar Bom Ikan ke Guru Ngaji di Pasuruan Mengaku Salah Sasaran
Ini Identitas 3 Anggota TNI yang Gugur Ditembak di Papua
Israel Tuding Saluran TV Al-Aqsha Sebagai Organisasi Teroris
Studi: Kematian Akibat Bunuh Diri, Alkohol dan Narkoba di AS Capai Rekor Tertinggi pada 2017
Mal Terbesar di Indonesia ‘Hijrah’ jadi Pusat Kajian
Ratusan Penerima Bantuan di Ogan Ilir Pilih Mundur karena Malu Dicap Keluarga Miskin
Juragan Durian Janjikan Hadiah Rp 4,4 M untuk Jodoh Putrinya
Zul ‘Zivilia’ Ditangkap Polisi karena Narkoba
Persatuan Ulama Sedunia Serukan Bela Al-Aqsha di Mimbar
Data Terbaru Banjir Ngawi, Lima Kecamatan Jadi Lautan
Ini Identitas 3 Anggota TNI yang Gugur Ditembak di Papua
Israel Tuding Saluran TV Al-Aqsha Sebagai Organisasi Teroris
Studi: Kematian Akibat Bunuh Diri, Alkohol dan Narkoba di AS Capai Rekor Tertinggi pada 2017
Mal Terbesar di Indonesia ‘Hijrah’ jadi Pusat Kajian
Ratusan Penerima Bantuan di Ogan Ilir Pilih Mundur karena Malu Dicap Keluarga Miskin
Juragan Durian Janjikan Hadiah Rp 4,4 M untuk Jodoh Putrinya
Zul ‘Zivilia’ Ditangkap Polisi karena Narkoba
Persatuan Ulama Sedunia Serukan Bela Al-Aqsha di Mimbar
Data Terbaru Banjir Ngawi, Lima Kecamatan Jadi Lautan
Tenangnya Hati Karena Ingat Akhirat
Warga Gaza Baca Al-Qur’an sebagai ‘Obat Bius’ saat Dioperasi
Utusan Amerika Minta Akses ke Xinjiang, Bilang China Kobarkan Perang Melawan Agama
Serbia Beri Lampu Hijau Pembangunan Pipa Gas Turkish Stream
Pelajaran Musik di Sebagian Sekolah Negeri di Inggris Berkurang
Sembunyikan Kasus Pedofil Uskup Agung Lyon Mundur Setelah Divonis Hukuman Percobaan
Pembentukan Grup Kerjasama Parlemen Indonesia-Mesir
Jadi Pengedar Narkoba, Zul Zivilia Sepi Job dan Punya Masalah Ekonomi?
Marah Suami Cari Simpanan Seperti Bella Luna, Istri Sah Usir Nana dari Rumah
Billy dan Hilda Dikabarkan Putus, Kriss Hatta Yakin Cuma Setingan
Warga Gaza Baca Al-Qur’an sebagai ‘Obat Bius’ saat Dioperasi
Utusan Amerika Minta Akses ke Xinjiang, Bilang China Kobarkan Perang Melawan Agama
Serbia Beri Lampu Hijau Pembangunan Pipa Gas Turkish Stream
Pelajaran Musik di Sebagian Sekolah Negeri di Inggris Berkurang
Sembunyikan Kasus Pedofil Uskup Agung Lyon Mundur Setelah Divonis Hukuman Percobaan
Pembentukan Grup Kerjasama Parlemen Indonesia-Mesir
Jadi Pengedar Narkoba, Zul Zivilia Sepi Job dan Punya Masalah Ekonomi?
Marah Suami Cari Simpanan Seperti Bella Luna, Istri Sah Usir Nana dari Rumah
Billy dan Hilda Dikabarkan Putus, Kriss Hatta Yakin Cuma Setingan