Volvo Batasi Kecepatan Maksimal Mobil Produksinya
Posted Date : 07-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 235 kali.
Hidayatullah.com–Perusahaan otomotif asal Swedia Volvo mengatakan bahwa pihaknya menetapkan batas atas kecepatan kendaraan baru buatannya 180 km/jam demi keselamatan pengguna jalan raya.
Keputusan itu merupakan bagian dari inisiatif Volvo’s Vision 2020 guna mengeliminasi korban jiwa dan luka serius penumpang kendaraannya. Namun, perusahaan sepertinya tidak akan memenuhi targetnya tanpa ada tindakan tambahan untuk mengatasi perilaku pengemudi, kata CEO Volvo Hakan Samuelsson.
Kami sadar bahwa untuk menutup kesenjangan yang ada kami harus memberikan perhatian lebih pada faktor manusia,” kata Samuelsson kepada Reuters hari Senin (4/3/2019).
Para pembeli Volvo biasanya memilih merek itu karena dikenal sangat memperhatikan keselamatan penggunanya. Batas atas kecepatan kendaraan produksi Volvo saat ini 130 km/jam.
Menurut pihak perusahaan, jumlah korban pengguna kendaraannya sudah lebih rendah dibanding rata-rata kecelakaan industri otomotif sebelum rencana kebijakan itu diumumkan pada tahun 2007.
Samuelsson mengatakan bahwa selain membatasi maksimal kecepatan, kendaraan baru buatan Volvo akan dilengkapi kamera pemantau kondisi kesigapan pengendara, yang akan menghalangi orang yang tidak layak mengemudi –misalnya mabuk atau teler– dari menjalankan kendaraannya.
Volvo, yang dimiliki oleh perusahaan otomotif asal China Geely, juga akan mengembangkan perangkat lunak untuk membatasi kecepatan kendaraan ketika melintas dekat sekolah dan rumah sakit.*
Rep: Ama Farah
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/03/07/160932/volvo-batasi-kecepatan-maksimal-mobil-produksinya.html
Keputusan itu merupakan bagian dari inisiatif Volvo’s Vision 2020 guna mengeliminasi korban jiwa dan luka serius penumpang kendaraannya. Namun, perusahaan sepertinya tidak akan memenuhi targetnya tanpa ada tindakan tambahan untuk mengatasi perilaku pengemudi, kata CEO Volvo Hakan Samuelsson.
Kami sadar bahwa untuk menutup kesenjangan yang ada kami harus memberikan perhatian lebih pada faktor manusia,” kata Samuelsson kepada Reuters hari Senin (4/3/2019).
Para pembeli Volvo biasanya memilih merek itu karena dikenal sangat memperhatikan keselamatan penggunanya. Batas atas kecepatan kendaraan produksi Volvo saat ini 130 km/jam.
Menurut pihak perusahaan, jumlah korban pengguna kendaraannya sudah lebih rendah dibanding rata-rata kecelakaan industri otomotif sebelum rencana kebijakan itu diumumkan pada tahun 2007.
Samuelsson mengatakan bahwa selain membatasi maksimal kecepatan, kendaraan baru buatan Volvo akan dilengkapi kamera pemantau kondisi kesigapan pengendara, yang akan menghalangi orang yang tidak layak mengemudi –misalnya mabuk atau teler– dari menjalankan kendaraannya.
Volvo, yang dimiliki oleh perusahaan otomotif asal China Geely, juga akan mengembangkan perangkat lunak untuk membatasi kecepatan kendaraan ketika melintas dekat sekolah dan rumah sakit.*
Rep: Ama Farah
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/internasional/read/2019/03/07/160932/volvo-batasi-kecepatan-maksimal-mobil-produksinya.html
Menghina Nabi Sejumlah Warga Malaysia Ditangkap dan Diburu Aparat
Inggris Janjikan £2 Juta untuk Atasi Kemiskinan dan Stigma Menstruasi
Menlu RI Kunjungi Kamp Pengungsi Palestina di Yordania
Konflik India-Pakistan, Siapa Lebih Unggul di Mata Dunia?
Minim Pendanaan, Persenjataan Militer India Makin Uzur
Pakistan Tangkap Anak dan Saudara Pimpinan Kelompok Militan Jaish-e-Mohammad
Salah Paham, Prajurit TNI Baku Hantam dengan 2 Anggota Polri di Nias
Wakaf Sumur Air untuk Masyarakat Tasikmalaya
Komunitas Muslim Simbol Kemajemukan Kanada
Perempuan Arus Bawah Keluhkan Jaminan Kesehatan Belum Merata
Inggris Janjikan £2 Juta untuk Atasi Kemiskinan dan Stigma Menstruasi
Menlu RI Kunjungi Kamp Pengungsi Palestina di Yordania
Konflik India-Pakistan, Siapa Lebih Unggul di Mata Dunia?
Minim Pendanaan, Persenjataan Militer India Makin Uzur
Pakistan Tangkap Anak dan Saudara Pimpinan Kelompok Militan Jaish-e-Mohammad
Salah Paham, Prajurit TNI Baku Hantam dengan 2 Anggota Polri di Nias
Wakaf Sumur Air untuk Masyarakat Tasikmalaya
Komunitas Muslim Simbol Kemajemukan Kanada
Perempuan Arus Bawah Keluhkan Jaminan Kesehatan Belum Merata
Indonesia-Yordania Sepakat Terus Upayakan Kemerdekaan Palestina
DPR Kecam “Israel” Tutup Masjid Al-Aqsha
Peusaba: Bantuan Turki Dibutuhkan untuk Selamatkan Aceh
Din di Myanmar: Agama harus Tampil Selesaikan Masalah
Dilarang Pamer Foto Mesra Bareng Calon Suami, Rina Nose Tanggapi Panjang Lebar
Hilda Vitria Hapus Foto Billy Syahputra, Nikita Mirzani: Mungkin Pendewasaan Diri
Pake Gaun Pengantin Bareng Pacar, Ochi Rosdiana Foto Prewedding?
Maudy Ayunda Bingung Pilih Universitas, Ini Saran dari Daniel Mananta
Sebut Shandy Aulia Jual Diri Rp 5 Juta, Pelaku Kecewa Foto di Instagram Tak Sealim di Sinetron
Berlinang Air Mata, Yuanita Christiani Berjanji Temani Suami Saat Gendut atau Kurus
DPR Kecam “Israel” Tutup Masjid Al-Aqsha
Peusaba: Bantuan Turki Dibutuhkan untuk Selamatkan Aceh
Din di Myanmar: Agama harus Tampil Selesaikan Masalah
Dilarang Pamer Foto Mesra Bareng Calon Suami, Rina Nose Tanggapi Panjang Lebar
Hilda Vitria Hapus Foto Billy Syahputra, Nikita Mirzani: Mungkin Pendewasaan Diri
Pake Gaun Pengantin Bareng Pacar, Ochi Rosdiana Foto Prewedding?
Maudy Ayunda Bingung Pilih Universitas, Ini Saran dari Daniel Mananta
Sebut Shandy Aulia Jual Diri Rp 5 Juta, Pelaku Kecewa Foto di Instagram Tak Sealim di Sinetron
Berlinang Air Mata, Yuanita Christiani Berjanji Temani Suami Saat Gendut atau Kurus