Tragedi Sri Lanka & Selandia Baru, Kemenpora Ajak Pemuda Dunia Berbelasungkawa
Posted Date : 25-04-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 308 kali.
Hidayatullah.com– Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Asrorun Ni’am Sholeh, mengajak para pemuda se-dunia untuk menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang terjadi di Sri Lanka dan Selandia Baru.
“Semoga ini yang terakhir. Kita berharap semua anak muda di dunia khususnya ASEAN memperkuat toleransi serta membiasakan menghargai perbedaan. Toleransi adalah kunci perdamaian,” ujar Ni’am saat membuka acara Mid-Term Review Validation Workshop of The ASEAN Work Plan on Youth 2016-2020 yang dilaksanakan di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta.
Semua peserta diminta untuk mendoakan agar peristiwa intoleransi yang berujung terorisme itu tidak terjadi lagi.
Kemenpora menginisiasi dialog antaragama yang diikuti pemuda negara ASEAN. Kegiatan itu ditujukan untuk memperkuat toleransi sekaligus mencegah berkembangnya ‘radikalisme’ di kawasan ini.
“Indonesia menginisiasi dialog kepemudaan antaragama sebagai bentuk komitmen menjaga perdamaian dan memperkuat budaya keberagaman bagi pemuda. Ini penting dan harus menjadi komitmen semua pihak,” katanya dalam rilis Kemenpora kemarin diterima pada Kamis (25/04/2019). Acara tersebut katanya akan diselenggarakan hingga besok, Jumat (26/04/2019).
Seluruh perwakilan kementerian bidang pemuda negara ASEAN hadir dalam kegiatan yang ditujukan untuk mengevaluasi sekaligus memberikan rekomendasi atas program pendampingan kepemudaan antarnegara itu.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memperkuat relasi kepemudaan di ASEAN khususnya penguatan toleransi di kalangan pemuda, agar menjadi penangkal tumbuh radikalisme atas nama agama, politik, ras, atau apa saja yang didasari perbedaan,” ujar Niam yang juga bertindak sebagai Ketua ASEAN SOMY (Senior Official Meeting of Youth).
Menurut Ni’am, fenomena ‘radikalisme’ di kalangan pemuda dipicu oleh cara pandang yang tidak tepat. Para pemuda tersebut mendasari pemikirannya berdasarkan ras, agama, atau politik yang tidak bisa menerima perbedaan satu dengan yang lainnya.*
Rep: SKR
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2019/04/25/163843/tragedi-sri-lanka-selandia-baru-kemenpora-ajak-pemuda-dunia-berbelasungkawa.html
“Semoga ini yang terakhir. Kita berharap semua anak muda di dunia khususnya ASEAN memperkuat toleransi serta membiasakan menghargai perbedaan. Toleransi adalah kunci perdamaian,” ujar Ni’am saat membuka acara Mid-Term Review Validation Workshop of The ASEAN Work Plan on Youth 2016-2020 yang dilaksanakan di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta.
Semua peserta diminta untuk mendoakan agar peristiwa intoleransi yang berujung terorisme itu tidak terjadi lagi.
Kemenpora menginisiasi dialog antaragama yang diikuti pemuda negara ASEAN. Kegiatan itu ditujukan untuk memperkuat toleransi sekaligus mencegah berkembangnya ‘radikalisme’ di kawasan ini.
“Indonesia menginisiasi dialog kepemudaan antaragama sebagai bentuk komitmen menjaga perdamaian dan memperkuat budaya keberagaman bagi pemuda. Ini penting dan harus menjadi komitmen semua pihak,” katanya dalam rilis Kemenpora kemarin diterima pada Kamis (25/04/2019). Acara tersebut katanya akan diselenggarakan hingga besok, Jumat (26/04/2019).
Seluruh perwakilan kementerian bidang pemuda negara ASEAN hadir dalam kegiatan yang ditujukan untuk mengevaluasi sekaligus memberikan rekomendasi atas program pendampingan kepemudaan antarnegara itu.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memperkuat relasi kepemudaan di ASEAN khususnya penguatan toleransi di kalangan pemuda, agar menjadi penangkal tumbuh radikalisme atas nama agama, politik, ras, atau apa saja yang didasari perbedaan,” ujar Niam yang juga bertindak sebagai Ketua ASEAN SOMY (Senior Official Meeting of Youth).
Menurut Ni’am, fenomena ‘radikalisme’ di kalangan pemuda dipicu oleh cara pandang yang tidak tepat. Para pemuda tersebut mendasari pemikirannya berdasarkan ras, agama, atau politik yang tidak bisa menerima perbedaan satu dengan yang lainnya.*
Rep: SKR
Editor: Muhammad Abdus Syakur
Sumber : https://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2019/04/25/163843/tragedi-sri-lanka-selandia-baru-kemenpora-ajak-pemuda-dunia-berbelasungkawa.html
Penuhi Tuntutan Demonstran Sejumlah Jenderal Sudan Mundur
Deutsche Bank Serahkan Dokumen Utang Bisnis Donald Trump
Teringat Cinta Ayah Pada Almarhumah Ibunda, Ammar Zoni Nangis Histeris di Pengajian Jelang Nikah
Beredar Rumor Perceraian dengan Pangeran William, Kate Middleton Pulang Kampung
Setelah Dilamar Brondong Ganteng, Muzdalifah Menikah Besok
Ingin Calon Anak Jadi Hafiz, Tommy dan Lisya Siapkan Nama Khusus
Intelijen Inggris: Bisnis Harus Ikut Lindungi Internet
Ruecha Tokputza, Paedofil Terburuk di Australia
Soal Kekerasan Seksual dalam Konflik, PBB Tunduk pada AS
Naik Kereta, Kim Jong Un Tiba di Rusia untuk Temui Putin
Deutsche Bank Serahkan Dokumen Utang Bisnis Donald Trump
Teringat Cinta Ayah Pada Almarhumah Ibunda, Ammar Zoni Nangis Histeris di Pengajian Jelang Nikah
Beredar Rumor Perceraian dengan Pangeran William, Kate Middleton Pulang Kampung
Setelah Dilamar Brondong Ganteng, Muzdalifah Menikah Besok
Ingin Calon Anak Jadi Hafiz, Tommy dan Lisya Siapkan Nama Khusus
Intelijen Inggris: Bisnis Harus Ikut Lindungi Internet
Ruecha Tokputza, Paedofil Terburuk di Australia
Soal Kekerasan Seksual dalam Konflik, PBB Tunduk pada AS
Naik Kereta, Kim Jong Un Tiba di Rusia untuk Temui Putin
Parlemen Iran Setujui RUU yang Akan Melabeli Tentara AS sebagai ‘Teroris’
Sebelum Kebakaran Pekerja Konstruksi di Notre-Dame Merokok
NATO dan Afghanistan Membunuh Lebih Banyak Rakyat Sipil Dibanding Taliban
Brunei Mengirim Surat ke Uni Eropa, Jelaskan Penerapan Hukum Syariah
3 Anggota Dewan Militer Sudan Mengundurkan Diri Setelah Mencapai Kesepakatan dengan Demonstran
AS Dukung Jenderal Pemberontak Khalifa Haftar Serang ibukota Libya Tripoli
Sri Lanka Kerahkan Ribuan Tentara untuk Bantu Polisi Buru Tersangka Pelaku Bom Paskah
Penyelidik Sudan Temukan 315 juta riyal Saudi di Rekening Bank Mantan Presiden Omar Al-Bashir
Pembantaian di Masjid Selandia Baru dan Pemboman di Sri Lanka 'Tidak Terkait'
Meski Bawa Celurit, Pencuri Motor ini Menyerah di Tangan Warga
Sebelum Kebakaran Pekerja Konstruksi di Notre-Dame Merokok
NATO dan Afghanistan Membunuh Lebih Banyak Rakyat Sipil Dibanding Taliban
Brunei Mengirim Surat ke Uni Eropa, Jelaskan Penerapan Hukum Syariah
3 Anggota Dewan Militer Sudan Mengundurkan Diri Setelah Mencapai Kesepakatan dengan Demonstran
AS Dukung Jenderal Pemberontak Khalifa Haftar Serang ibukota Libya Tripoli
Sri Lanka Kerahkan Ribuan Tentara untuk Bantu Polisi Buru Tersangka Pelaku Bom Paskah
Penyelidik Sudan Temukan 315 juta riyal Saudi di Rekening Bank Mantan Presiden Omar Al-Bashir
Pembantaian di Masjid Selandia Baru dan Pemboman di Sri Lanka 'Tidak Terkait'
Meski Bawa Celurit, Pencuri Motor ini Menyerah di Tangan Warga