Harga Meteor Josua Disebut Rp 26 Miliar Bikin Ilmuwan Heran
Posted Date : 23-11-2020, berita ini telah dikunjungi sebanyak 475 kali.
Jakarta - Batu meteor atau meteorit yang jatuh di rumah Josua Hutagalung, warga Sumatera Utara, menurut pemberitaan beberapa media di mancanegara harganya USD 1,8 juta atau di kisaran Rp 26 miliar. Dari mana perhitungan itu berasal dan benarkah demikian?
Malah ada media di Amerika Serikat yang menyebut harganya sampai USD 2 juta. 'Rare meteorite worth $2 million crashes through man's roof' begitu tulis New York Post. Adapun Josua sendiri mengaku menerima uang sekitar Rp 200 juta dari penjualan meteor itu.
"Batunya kemarin saya jual Rp 200 juta batunya. Itu beratnya 1.800 gram. Itu saya jual ke orang Bali, atas nama Jared, bule tuh. Terus dia juga beli atap seng yang bolong Rp 14 juta. Jadi total Rp 214 juta," kata Josua.
Adapun Jared buka suara bahwa dia hanya bertindak sebagai perantara, harga telah disepakati oleh kedua belah pihak, dan mustahil harganya mencapai sangat tinggi. Ia mengatakan transaksi jual beli meteor dilakukan langsung Josua dan temannya di AS, tanpa melibatkan Collins.
"Josua menetapkan harga yang kemudian disetujui oleh orang Amerika yang tinggal di luar negeri. Baik Josua maupun orang Amerika yang tinggal di luar negeri sepakat bahwa prosesnya adil dan diterima dengan baik oleh kedua belah pihak," tulis perwakilan Collins.
Soal harga jual meteorit yang fantastis dan ganti rugi untuk Josua, Collins mengatakan nominal tersebut tidak tepat. Menurutnya hanya Josua dan temannya yang mengetahui harga asli objek antariksa tersebut. Dilaporkan, meteor ini dikoleksi oleh orang Amerika bernama Jay Piatek.
Dikutip detikINET dari BBC, penelusuran di situs lelang eBay menunjukkan ada sebagian dari meteor itu telah dipajang dengan harga USD 285 untuk ukuran 0,3 gram atau per gram-nya USD 860. Nah dikalikan dengan berat meteor yang utuh, maka harganya tembus USD 1,8 juta. Begitulah asal perhitungan media di mancanegara.
Padahal perhitungan harga jual meteor seperti itu tidaklah tepat dan bikin ilmuwan heran. "Ketika saya membaca angkanya, saya tertawa," kata Laurence Garvie, profesor di School of Earth and Space Exploration at Arizona State University.
"Saya sudah melihat cerita semacam ini sebelumnya. Seseorang menemukan meteorit dan melihat eBay kemudian berpikir nilainya jutaan dolar karena fragmen kecil saja dijual dengan angka tinggi," lanjutnya.
Namun bukan seperti itu sebenarnya perhitungannya karena biasanya, harga justru akan turun untuk kepingan meteor yang lebih besar.
"Orang-orang tertarik memiliki sesuatu yang lebih tua dari Bumi, sesuatu dari antariksa. Mungkin ada orang yang mau membayar beberapa ratus atau ribu dolar untuk potongan kecil. Tapi tak ada satupun yang akan mau membayar jutaan untuk batu meteor yang lebih besar," katanya.
Ia juga meragukan akan ada yang mau membeli di eBay dengan harga setinggi itu, biasanya menawar sampai separuhnya. Nilai pasar untuk batu meteor sendiri sukar ditentukan. Adapun meteor yang jatuh di rumah Josua mungkin awalnya sepanjang 1 meter, tapi hanya menjadi kepingan saat jatuh ke tanah, salah satunya ke rumah Josua.
Di sisi lain, nilai ilmiah dari batu meteor semacam itu memang tinggi. Menurut Jason Scott Herrin dari Earth Observatory Singapore, batu itu berasal awal pembentukan Tata Surya sehingga bisa memberi wawasan tentang terciptanya planet atau bahkan asal muasal kehidupan.
Mungkin saja ada sisa-sisa kehidupan awal yang ada di meteorit semacam itu yang bisa diteliti secara ilmiah. Maka manfaatnya untuk ilmu pengetahuan memang cukup tinggi.
Sumber : https://inet.detik.com/science/d-5265892/harga-meteor-josua-disebut-rp-26-miliar-bikin-ilmuwan-heran
Malah ada media di Amerika Serikat yang menyebut harganya sampai USD 2 juta. 'Rare meteorite worth $2 million crashes through man's roof' begitu tulis New York Post. Adapun Josua sendiri mengaku menerima uang sekitar Rp 200 juta dari penjualan meteor itu.
"Batunya kemarin saya jual Rp 200 juta batunya. Itu beratnya 1.800 gram. Itu saya jual ke orang Bali, atas nama Jared, bule tuh. Terus dia juga beli atap seng yang bolong Rp 14 juta. Jadi total Rp 214 juta," kata Josua.
Adapun Jared buka suara bahwa dia hanya bertindak sebagai perantara, harga telah disepakati oleh kedua belah pihak, dan mustahil harganya mencapai sangat tinggi. Ia mengatakan transaksi jual beli meteor dilakukan langsung Josua dan temannya di AS, tanpa melibatkan Collins.
"Josua menetapkan harga yang kemudian disetujui oleh orang Amerika yang tinggal di luar negeri. Baik Josua maupun orang Amerika yang tinggal di luar negeri sepakat bahwa prosesnya adil dan diterima dengan baik oleh kedua belah pihak," tulis perwakilan Collins.
Soal harga jual meteorit yang fantastis dan ganti rugi untuk Josua, Collins mengatakan nominal tersebut tidak tepat. Menurutnya hanya Josua dan temannya yang mengetahui harga asli objek antariksa tersebut. Dilaporkan, meteor ini dikoleksi oleh orang Amerika bernama Jay Piatek.
Dikutip detikINET dari BBC, penelusuran di situs lelang eBay menunjukkan ada sebagian dari meteor itu telah dipajang dengan harga USD 285 untuk ukuran 0,3 gram atau per gram-nya USD 860. Nah dikalikan dengan berat meteor yang utuh, maka harganya tembus USD 1,8 juta. Begitulah asal perhitungan media di mancanegara.
Padahal perhitungan harga jual meteor seperti itu tidaklah tepat dan bikin ilmuwan heran. "Ketika saya membaca angkanya, saya tertawa," kata Laurence Garvie, profesor di School of Earth and Space Exploration at Arizona State University.
"Saya sudah melihat cerita semacam ini sebelumnya. Seseorang menemukan meteorit dan melihat eBay kemudian berpikir nilainya jutaan dolar karena fragmen kecil saja dijual dengan angka tinggi," lanjutnya.
Namun bukan seperti itu sebenarnya perhitungannya karena biasanya, harga justru akan turun untuk kepingan meteor yang lebih besar.
"Orang-orang tertarik memiliki sesuatu yang lebih tua dari Bumi, sesuatu dari antariksa. Mungkin ada orang yang mau membayar beberapa ratus atau ribu dolar untuk potongan kecil. Tapi tak ada satupun yang akan mau membayar jutaan untuk batu meteor yang lebih besar," katanya.
Ia juga meragukan akan ada yang mau membeli di eBay dengan harga setinggi itu, biasanya menawar sampai separuhnya. Nilai pasar untuk batu meteor sendiri sukar ditentukan. Adapun meteor yang jatuh di rumah Josua mungkin awalnya sepanjang 1 meter, tapi hanya menjadi kepingan saat jatuh ke tanah, salah satunya ke rumah Josua.
Di sisi lain, nilai ilmiah dari batu meteor semacam itu memang tinggi. Menurut Jason Scott Herrin dari Earth Observatory Singapore, batu itu berasal awal pembentukan Tata Surya sehingga bisa memberi wawasan tentang terciptanya planet atau bahkan asal muasal kehidupan.
Mungkin saja ada sisa-sisa kehidupan awal yang ada di meteorit semacam itu yang bisa diteliti secara ilmiah. Maka manfaatnya untuk ilmu pengetahuan memang cukup tinggi.
Sumber : https://inet.detik.com/science/d-5265892/harga-meteor-josua-disebut-rp-26-miliar-bikin-ilmuwan-heran
Turki Tuding NATO dan UE Abaikan Konflik Nagorno-Karabakh
Hasil Liga Inggris - Duo Merseyside Menang, Arsenal Ditahan Tim Promosi
Heboh TNI Turunkan Baliho Habib Rizieq, Ini Prosedur dan Tarif Pajaknya
BLT Gaji Karyawan Rp 2,4 Juta, Kok Guru Honorer Rp 1,8 Juta?
Isi Garasi Pangdam Jaya yang Serukan Pembubaran FPI, Ada Avanza dan Honda PCX
Wendy Jadi Mualaf Usai Mencari-cari Kesalahan Alquran
Anies: Sanksi Kepada Habib Rizieq Keseriusan Tegakkan Prokes
Pakar Muslim Garis Terdepan Covid-19 Amerika, Respons Trump?
Ridwan Kamil Serahkan Keputusan Sanksi Kerumunan Habib Rizieq ke Bupati Bogor
Gojek Buka Suara Soal Telkomsel Guyur Rp 2,1 Triliun
Hasil Liga Inggris - Duo Merseyside Menang, Arsenal Ditahan Tim Promosi
Heboh TNI Turunkan Baliho Habib Rizieq, Ini Prosedur dan Tarif Pajaknya
BLT Gaji Karyawan Rp 2,4 Juta, Kok Guru Honorer Rp 1,8 Juta?
Isi Garasi Pangdam Jaya yang Serukan Pembubaran FPI, Ada Avanza dan Honda PCX
Wendy Jadi Mualaf Usai Mencari-cari Kesalahan Alquran
Anies: Sanksi Kepada Habib Rizieq Keseriusan Tegakkan Prokes
Pakar Muslim Garis Terdepan Covid-19 Amerika, Respons Trump?
Ridwan Kamil Serahkan Keputusan Sanksi Kerumunan Habib Rizieq ke Bupati Bogor
Gojek Buka Suara Soal Telkomsel Guyur Rp 2,1 Triliun
Rumah Tempat Bill Gates Karantina, Super Mevvah!
Jokowi Minta Pangkas Libur Panjang Natal dan Tahun Baru
Kodam Jaya: Baliho Revolusi Akhlak Rizieq Shihab Provokatif
Aktivis Ice Bucket Challenge Meninggal Dunia di Usia 37 Tahun
Di Pasar Gelap Sri Lanka, Kunyit Ditukar dengan Emas
Warga AS akan Mulai Disuntik Vaksin Covid-19 Desember
Muhammadiyah Sindir Pelanggar Prokes Berdalih Agama
Pangdam Dudung Klarifikasi Pernyataan Bubarkan FPI
Karangan Bunga Banjiri Kodam Jaya, Ada dari Kaum Punk
Vaksin Corona Racikan AstraZeneca Bikin Harga Minyak Meroket
Jokowi Minta Pangkas Libur Panjang Natal dan Tahun Baru
Kodam Jaya: Baliho Revolusi Akhlak Rizieq Shihab Provokatif
Aktivis Ice Bucket Challenge Meninggal Dunia di Usia 37 Tahun
Di Pasar Gelap Sri Lanka, Kunyit Ditukar dengan Emas
Warga AS akan Mulai Disuntik Vaksin Covid-19 Desember
Muhammadiyah Sindir Pelanggar Prokes Berdalih Agama
Pangdam Dudung Klarifikasi Pernyataan Bubarkan FPI
Karangan Bunga Banjiri Kodam Jaya, Ada dari Kaum Punk
Vaksin Corona Racikan AstraZeneca Bikin Harga Minyak Meroket