LRT Palembang Merugi, Habiskan Listrik 1,6 Miliar/Hari, Cuma Dapat 500 Juta/Bulan
Posted Date : 07-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 174 kali.
Eramuslim.com – Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Bambang Haryo S. mengkritisi kerugian negara terkait proyek Light Rail Transit (LRT) Palembang.
Bambang, menyoroti biaya pembanguan LRT Palembang yang dinilainya lebih boros jika dibanding dengan pembangunan kereta biasa.
“Omset LRT di Palembang nggak lebih dari 15 persen dengan biaya pembangunan sebesar 10 , 9 triliun rupiah,” kata Bambang kepada GoNews.co, Senin (04/02/2019).
Nilai pembangunan sebesar itu, kata Bambang, cukup untuk proyek kereta api dengan 30 gerbong barang.
“Satu lokomotif 10 gerbong penumpang, itu Rp10 miliar. Bisa dapat 150 rangkaian kereta api, kan?” kata Bambang.
Lagi pula, kata Bambang, tranportasi Palembang ke Lampung masih kekurangan rangkaian kereta api. “Selalu penuh, over. Medan juga,”.
Belum lagi soal manfaat publik dari kenokvitias yang dihasilkan LRT dengan pengorbanan memindahkan semua anggaran ke LRT.
“Ini kan tidak tersambung dengan pasar, pelabuhan, terminal. Jadi gimana?” tukasnya.
Operasional LRT pun, dinilai Bambang, sangat boros. Ia mengatakan, “LRT habiskan listrik 4.8 negawatt per hari dengan listrik generator. Itu, sekitar Rp80 juta rupiah perjam, Rp1,6 miliar selama 24 jam. Direduksi, akhirnya LRT habiskan sekitar Rp15 miliar sebulan,”.
Sementara itu, kata Bambang, pendapatan LRT hanya Rp500 juta per bulan. Nilai ini, setara dengan bunga utang RI ke China sebesar 4, 7 persen.
Demikian juga soal pilihan kemana negara berhutang, menjadi catatan serius bagi Bambang. Ia mengatakan, “EDB itu padahal sanggup kasih bunga cuma 0,5 persen. Dan kita punya saham di sana. Kenapa harus ngutang Ke China?” tukasnya.
Sekedar pengingat, setiap unit LRT hanya terdiri 2-4 rangkaian kereta dengan kapasitas 600 orang penumpang. Sedangkan Kereta Api Listrik (KRL), rata-rata terdiri dari 8-10 rangkaian kereta dengan kapasitas penumpang sebanyak 2000 penumpang.[GR]
Sumber : https://www.eramuslim.com/berita/nasional/lrt-palembang-merugi-habiskan-listrik-16-miliar-per-hari-cuma-dapat-500-juta-per-bulan.htm#.XFuY7f5hnIU
Bambang, menyoroti biaya pembanguan LRT Palembang yang dinilainya lebih boros jika dibanding dengan pembangunan kereta biasa.
“Omset LRT di Palembang nggak lebih dari 15 persen dengan biaya pembangunan sebesar 10 , 9 triliun rupiah,” kata Bambang kepada GoNews.co, Senin (04/02/2019).
Nilai pembangunan sebesar itu, kata Bambang, cukup untuk proyek kereta api dengan 30 gerbong barang.
“Satu lokomotif 10 gerbong penumpang, itu Rp10 miliar. Bisa dapat 150 rangkaian kereta api, kan?” kata Bambang.
Lagi pula, kata Bambang, tranportasi Palembang ke Lampung masih kekurangan rangkaian kereta api. “Selalu penuh, over. Medan juga,”.
Belum lagi soal manfaat publik dari kenokvitias yang dihasilkan LRT dengan pengorbanan memindahkan semua anggaran ke LRT.
“Ini kan tidak tersambung dengan pasar, pelabuhan, terminal. Jadi gimana?” tukasnya.
Operasional LRT pun, dinilai Bambang, sangat boros. Ia mengatakan, “LRT habiskan listrik 4.8 negawatt per hari dengan listrik generator. Itu, sekitar Rp80 juta rupiah perjam, Rp1,6 miliar selama 24 jam. Direduksi, akhirnya LRT habiskan sekitar Rp15 miliar sebulan,”.
Sementara itu, kata Bambang, pendapatan LRT hanya Rp500 juta per bulan. Nilai ini, setara dengan bunga utang RI ke China sebesar 4, 7 persen.
Demikian juga soal pilihan kemana negara berhutang, menjadi catatan serius bagi Bambang. Ia mengatakan, “EDB itu padahal sanggup kasih bunga cuma 0,5 persen. Dan kita punya saham di sana. Kenapa harus ngutang Ke China?” tukasnya.
Sekedar pengingat, setiap unit LRT hanya terdiri 2-4 rangkaian kereta dengan kapasitas 600 orang penumpang. Sedangkan Kereta Api Listrik (KRL), rata-rata terdiri dari 8-10 rangkaian kereta dengan kapasitas penumpang sebanyak 2000 penumpang.[GR]
Sumber : https://www.eramuslim.com/berita/nasional/lrt-palembang-merugi-habiskan-listrik-16-miliar-per-hari-cuma-dapat-500-juta-per-bulan.htm#.XFuY7f5hnIU
Megathrust Mentawai Kian Dekat Ancam Sumbar, Ini yang Dipersiapkan BMKG
Miliki Sabu, Selebrgram Reva Alexa Ditangkap Polisi
Kenapa Swiss jadi Tempat Aman Bagi WNI Simpan Duit?
Pemeriksaan 2 Pegawai KPK Atas Kasus Penganiayaan Batal Digelar
Buntut Tudingan Spionase, Huawei Akan Dikeluarkan dari Pasar Utama?
Diduga Korban Perdagangan Manusia, 193 WN Bangladesh Disekap Dalam Ruko di Medan
Miris, Sopir Ambulans Ini Turunkan Pasien di Pinggir Jalan Sepi
Tak Cuma Kevin/Marcus, Aksi Fenomenal Candra/Sigit Juga Dikenang Dunia
Paus Fransiskus Akui Kasus Biarawati Dijadikan Budak Seks Pastor
Tujuh Inisial Artis yang Dipanggil Polisi Bareng Della Perez
Miliki Sabu, Selebrgram Reva Alexa Ditangkap Polisi
Kenapa Swiss jadi Tempat Aman Bagi WNI Simpan Duit?
Pemeriksaan 2 Pegawai KPK Atas Kasus Penganiayaan Batal Digelar
Buntut Tudingan Spionase, Huawei Akan Dikeluarkan dari Pasar Utama?
Diduga Korban Perdagangan Manusia, 193 WN Bangladesh Disekap Dalam Ruko di Medan
Miris, Sopir Ambulans Ini Turunkan Pasien di Pinggir Jalan Sepi
Tak Cuma Kevin/Marcus, Aksi Fenomenal Candra/Sigit Juga Dikenang Dunia
Paus Fransiskus Akui Kasus Biarawati Dijadikan Budak Seks Pastor
Tujuh Inisial Artis yang Dipanggil Polisi Bareng Della Perez
Waspada Bencana, Sumbar Ada di Atas Patahan Lempeng dan Cincin Api
Reka Ulang Pembunuhan Gandhi, Wanita Tokoh Hindu Sayap Kanan Ditangkap
Wali Kota Padang Tolak RUU P-KS karena dinilai Pro LGBT
Waspada DBD, Berantas Sarang Nyamuk dengan Tepat
Mahasiswa Kaltim Rihlah Sambil Berbahasa Arab
IHW: Berbahaya Jika Produk Malaysia Tak Perlu Lagi Disertifikasi Halal Oleh MUI
Kunjungi Pengungsi Rohingya, Angelina Jolie: Saya Berdiri Bersama Anda
Kejar Tayang Mau Diadili di Surabaya, Ahmad Dhani Dipindah ke Rutan Medaeng
Ketika Wahab Menerjang Musuh Demi Melindungi Nabi
Israel Larang Tujuh Muslimah Palestina Masuk Al-Aqsha
Reka Ulang Pembunuhan Gandhi, Wanita Tokoh Hindu Sayap Kanan Ditangkap
Wali Kota Padang Tolak RUU P-KS karena dinilai Pro LGBT
Waspada DBD, Berantas Sarang Nyamuk dengan Tepat
Mahasiswa Kaltim Rihlah Sambil Berbahasa Arab
IHW: Berbahaya Jika Produk Malaysia Tak Perlu Lagi Disertifikasi Halal Oleh MUI
Kunjungi Pengungsi Rohingya, Angelina Jolie: Saya Berdiri Bersama Anda
Kejar Tayang Mau Diadili di Surabaya, Ahmad Dhani Dipindah ke Rutan Medaeng
Ketika Wahab Menerjang Musuh Demi Melindungi Nabi
Israel Larang Tujuh Muslimah Palestina Masuk Al-Aqsha