Jakarta: Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut korban ledakan pipa gas di Mal Taman Anggrek bertambah. Total, ada tujuh korban.

"Korban ada tujuh orang ya. Dua sudah rawat jalan. Lima masih di rumah sakit," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 21 Februari 2019

Argo enggan mengungkap detail kondisi korban. Dia menyebut korban hanya mengalami luka-luka.

"Ya terkena luka-luka," tutur dia.

Ledakan terjadi di Mal Taman Anggrek, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu, 20 Februari 2019 sekitar pukul 10.30 WIB. Sumber ledakan diduga dari pipa gas lantai 4 di salah satu penyewa (tenant) food court yang sedang direnovasi.

Akibat ledakan itu beberapa kaca pecah dan menimbulkan kepulan asap. Manajemen Mal Taman Anggrek melalui akun instagram resmi menyatakan kejadian sudah ditangani dan mal beroperasi dengan normal.

Ledakan itu menimbulkan korban sebanyak enam orang. Tiga di antaranya perlu mendapatkan perawatan intensif karena luka bakar.

Dokter Rumah Sakit Royal Taruma Elfrida Rinawaty Manurung mengatakan kondisi ketiga korban ledakan mengalami luka bakar di saluran pernapasan. Sehingga harus dirawat di ruang khusus.

"Ditakutkan nanti bengkak dan tidak bisa bernapas. Karena setiap orang beda-beda. Ada yang cepat satu dua hari terjadi bengkak di saluran napasnya," terang dia, di Jakarta Barat, 20 Februari 2019.

Elfrida mengatakan pihaknya memberikan pengawasan khusus terhadap ketiga korban. Ini untuk memastikan korban ditangani secara intensif dan sesuai yang dibutuhkan.



(REN)

Sumber : http://news.metrotvnews.com/peristiwa/8Ky4gYvk-korban-ledakan-mal-taman-anggrek-bertambah