Setidaknya sudah tiga kandidat muncul untuk mengambil alih kepemimpinan di Partai Buruh pascakekalahan mengejutkan partai tersebut di pemilu Federal Australia 2019 dan pengunduran diri Bill Shorten.

Anthony Albanese menjadi orang pertama yang secara resmi mengumumkan akan maju dalam bursa kandidat pemimpin partai buruh federal Australia yang baru untuk menggantikan Bill Shorten.

Bill Shorten mengumumkan pengunduran dirinya sebagai ketua partai buruh federal setelah partainya mengalami kekalahan dalam pemilu federal Australia 2019 pada Sabtu (18/5/2019). Sebelumnya, Bill Shorten telah memimpin Partai Buruh selama enam tahun.

"Saya percaya saya adalah orang terbaik untuk memimpin Partai Buruh kembali ke pemerintahan," kata Albanese.

"Kami telah kalah dalam tiga pemilihan umum secara berturut-turut. Itu berdampak pada orang-orang di Australia yang mengandalkan kami untuk meningkatkan pendidikan mereka, untuk menjaga kesehatan mereka, untuk membangun infrastruktur transportasi umum."

Anthony Albanese pernah mencalonkan diri untuk kepemimpinan partai melawan Bill Shorten pada 2013.

Namun ia kalah telak dari Bill Shorten yang memenangkan suara kaukus sebesar 52%.

Albanese tercatat juga pernah menjabat sebagai wakil perdana menteri ketika Kevin Rudd secara singkat kembali ke jabatan perdana menteri pada tahun 2013.

Dia pernah memegang portofolio Kementerian infrastruktur di kabinet oposisi Partai Buruh.

"Saya adalah orang yang apa adanya, baik atau buruk," kata Albanese.

"Saya agak kasar, tetapi saya pikir masyarakat Australia tidak menginginkan seseorang yang hanya pandai bicara saja."

Kandidat kedua yang berpeluang maju dalam bursa kepemimpinan di Partai Buruh adalah Tanya Plibersek. Perempuan yang menjabat sebagai wakil ketua Partai Buruh ini sebelumnya juga telah mengkonfirmasi dirinya sedang mempertimbangkan untuk maju juga dalam bursa kepemimpinan di Partai Buruh.

Plibersek telah menjadi wakil pemimpin Partai Buruh federal selama enam tahun dan memegang kementerian urusan luar negeri, dan baru-baru ini, kementerian pendidikan.

Anggota Parlemen Sydney ini mengkonfirmasikan pada hari Minggu pagi (19/5/2019) bahwa dia kemungkinan akan bersaing untuk kepemimpinan di Partai Buruh.

"Saya akan berbicara dengan rekan-rekan saya hari ini tetapi, tentu saja, saya sedang mempertimbangkannya," kata Plibersek kepada Program ABC Insiders.

"Kami memiliki kewajiban sebagai orang Partai Buruh untuk terus berjuang untuk Australia yang lebih adil, untuk ekonomi yang kuat dan masyarakat yang adil," kata Plibersek.

"Kami akan terus melakukan itu

Kandidat lainnya adalah bendahara bayangan Chris Bowen, arsitek rencana pajak Partai Buruh yang kontroversial, juga tampaknya sedang mempertimbangkan untuk mencalonkan diri.

Namun sejak Sabtu (18//5/2019) malam, Chris Bowen menolak untuk memberikan kepastian atas pencalonan dirinya ini

"Saya harus berbicara dengan istri dan keluarga saya sebelum saya berbicara dengan kolega mana pun," katanya kepada Channel Seven.

Tiga puluh menit kemudian, setelah berbicara dengan istrinya, niatnya tetap tidak jelas.

"Saya sudah melakukan dua kali percakapan dengan istriku tetapi tidak ada yang definitif."

Pesaing lain yang berpeluang masuk dalam bursa kepemimpinan di Partai Buruh termasuk juru bicara lingkungan Tony Burke, kepala ahli taktik Partai Buruh di parlemen.

Selain itu sejumlah sumber di partai buruh juga menyebutkan juru bicara keuangan Jim Chalmers dan juru bicara pertahanan Richard Marles adalah di antara nama-nama yang sempat muncul untuk posisi wakil ketua Partai Buruh.

Partai Buruh mengawali pemilu federal dengan keyakinan yang tinggi akan meraih kemenangan, tetapi pada pukul 11:30 malam, Bill Shorten dalam pidatonya mengakui kemenangan Perdana Menteri Scott Morrison yang membuka jalan bagi Partai Koalisi untuk kembali memimpin pemerintahan di Australia.

Penentuan siapa figure yang akan menganggitkan Bill Shorten kemungkinan akan melalui proses yang panjang karena adanya aturan baru yang mengatur soal tata cara pemilihan kepemimpinan.

Mantan perdana menteri Kevin Rudd mengubah cara partai memilih pemimpinnya pada 2013 setelah ketidakstabilan kepemimpinan di Partai Buruh selama bertahun-tahun antara Kevin Rudd dan Julia Gillard.

Tata cara baru itu mengharuskan peserta mendapatkan dukungan dari anggota partai dan parlemen Partai Buruh.

Prosesnya memakan waktu sekitar lima minggu pada tahun 2013.

Sumber : https://internasional.republika.co.id/berita/internasional/abc-australia-network/prqtn3/tiga-kandidat-pengganti-bill-shorten-di-partai-buruh