Gandeng Bizhare, Baba Rafi Hadirkan Format Investasi Gotong Royong
Posted Date : 20-02-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 333 kali.
jpnn.com, JAKARTA - Kebab Turki Baba Rafi menggandeng Bizhare untuk menawarkan format baru berinvestasi dengan sistem urun dana atau crowdfunding kepada masyarakat.
Dengan adanya kerja sama itu, Baba Rafi berencana membuka dua outlet baru Container Smokey Kebab.
Container Smokey Kebab merupakan inovasi teranyar yang berlokasi di SPBU Mampang dan SPBU Kemang, Jakarta Selatan.
CEO Baba Rafi Nilam Sari berharap masyarakat yang tertarik berinvestasi tidak mengalami kesulitan lagi dengan adanya sistem gotong royong seperti itu.
“Para investor dapat menikmati pasive income setiap bulannya dari performa penjualan per outlet yang mereka investasikan. Tentu saja dengan pembagian laba secara merata sesuai dengan porsi kepemilikan saham,” kata Nilam, Selasa (19/2).
Nilam menambahkan, investasi untuk tipe container kebab yang biasanya mencapai Rp 250 juta per orang kini lebih terjangkau.
Misalnya, investor tetap bisa berinvestasi meski hanya memiliki Rp 25 juta atau Rp 30 juta.
Investor akan memiliki saham sesuai persentase dari modal yang disetor untuk outlet tersebut.
“Kami akan selalu mempermudah untuk investor yang berminat untuk berinvestasi di Baba Rafi dengan sistem crowdfunding ini, yaitu melalui Bizhare,” ujar Nilam.
Sementara itu, Co-Founder Bizhare Heinrich Vincent mengatakan, pihaknyasangat senang bisa bekerja sama dengan Baba Rafi.
“Kami berharap banyak masyarakat bisa berinvestasi bisnis dan meraih kebebasan finansialnya dengan modal mulai Rp 5 juta saja,” kata Vincent. (jos/jpnn)
Sumber : https://www.jpnn.com/news/gandeng-bizhare-baba-rafi-hadirkan-format-investasi-gotong-royong
Dengan adanya kerja sama itu, Baba Rafi berencana membuka dua outlet baru Container Smokey Kebab.
Container Smokey Kebab merupakan inovasi teranyar yang berlokasi di SPBU Mampang dan SPBU Kemang, Jakarta Selatan.
CEO Baba Rafi Nilam Sari berharap masyarakat yang tertarik berinvestasi tidak mengalami kesulitan lagi dengan adanya sistem gotong royong seperti itu.
“Para investor dapat menikmati pasive income setiap bulannya dari performa penjualan per outlet yang mereka investasikan. Tentu saja dengan pembagian laba secara merata sesuai dengan porsi kepemilikan saham,” kata Nilam, Selasa (19/2).
Nilam menambahkan, investasi untuk tipe container kebab yang biasanya mencapai Rp 250 juta per orang kini lebih terjangkau.
Misalnya, investor tetap bisa berinvestasi meski hanya memiliki Rp 25 juta atau Rp 30 juta.
Investor akan memiliki saham sesuai persentase dari modal yang disetor untuk outlet tersebut.
“Kami akan selalu mempermudah untuk investor yang berminat untuk berinvestasi di Baba Rafi dengan sistem crowdfunding ini, yaitu melalui Bizhare,” ujar Nilam.
Sementara itu, Co-Founder Bizhare Heinrich Vincent mengatakan, pihaknyasangat senang bisa bekerja sama dengan Baba Rafi.
“Kami berharap banyak masyarakat bisa berinvestasi bisnis dan meraih kebebasan finansialnya dengan modal mulai Rp 5 juta saja,” kata Vincent. (jos/jpnn)
Sumber : https://www.jpnn.com/news/gandeng-bizhare-baba-rafi-hadirkan-format-investasi-gotong-royong
Santri Korban Pengeroyokan Meninggal, 17 Orang Pelaku Diamankan
Nauru Jegal Australia Implementasikan UU Evakuasi Medis Pencari Suaka
Amido Balde Ngamuk, Persebaya Hancurkan Persidago
Pos Keamanan Pakistan Diserang Saat Kunjungan MBS
Pakistan Panggil Duta Besarnya di India
India Bunuh Dua Pelaku Otak Serangan Bom Kashmir
Kebijakan Kelahiran Anak di Cina Masih Jadi Kontroversi
Gubernur NTB Resmikan Desa Wisata Bahari
Jokowi: Alat Deteksi Dini Bencana Telah Dipasang di Serang
Hubungan Memanas, PM Polandia Batalkan Kunjungan ke Israel
Nauru Jegal Australia Implementasikan UU Evakuasi Medis Pencari Suaka
Amido Balde Ngamuk, Persebaya Hancurkan Persidago
Pos Keamanan Pakistan Diserang Saat Kunjungan MBS
Pakistan Panggil Duta Besarnya di India
India Bunuh Dua Pelaku Otak Serangan Bom Kashmir
Kebijakan Kelahiran Anak di Cina Masih Jadi Kontroversi
Gubernur NTB Resmikan Desa Wisata Bahari
Jokowi: Alat Deteksi Dini Bencana Telah Dipasang di Serang
Hubungan Memanas, PM Polandia Batalkan Kunjungan ke Israel
Tawuran di Kota Bekasi Kembali Renggut Korban Jiwa
Parlemen dan Parpol Australia Diretas Agen Asing
Pelayanan Bea Cukai Pangkalan Bun Panen Pujian
Setelah Bertunangan, Rina Nose Akhirnya Pamer Wajah Kekasih
Pemerintah Siapkan Digitalisasi 500 Pasar Tradisional
Ada Ledakan, Manajemen Mal Taman Anggrek Minta Maaf
Penjualan ST-003 Capai Rp 3 Triliun
Polisi: Kebakaran Tewaskan Tiga Orang Diduga Bunuh Diri
Pusat Perbelanjaan di Bandung Diminta tak Gunakan Plastik
Waspadai Modus Penipuan Turis Saat Liburan di Luar Negeri
Parlemen dan Parpol Australia Diretas Agen Asing
Pelayanan Bea Cukai Pangkalan Bun Panen Pujian
Setelah Bertunangan, Rina Nose Akhirnya Pamer Wajah Kekasih
Pemerintah Siapkan Digitalisasi 500 Pasar Tradisional
Ada Ledakan, Manajemen Mal Taman Anggrek Minta Maaf
Penjualan ST-003 Capai Rp 3 Triliun
Polisi: Kebakaran Tewaskan Tiga Orang Diduga Bunuh Diri
Pusat Perbelanjaan di Bandung Diminta tak Gunakan Plastik
Waspadai Modus Penipuan Turis Saat Liburan di Luar Negeri