KAIRO (voa-islam.com) - Sebuah bus wisata di dekat Grand Egyptian Museum yang baru dekat dengan piramida Giza yang terkenal di Mesir telah menjadi sasaran serangan bom yang telah menyebabkan banyak korban.

Dua sumber keamanan mengatakan setidaknya 17 orang, sebagian besar turis asing, terluka dalam ledakan pada hari Ahad ini (19/5/2019).

Warga Afrika Selatan dan Mesir termasuk di antara mereka yang terluka ketika sebuah alat peledak meledak, menghantam bus, menurut sumber.

Tidak ada laporan kematian dalam insiden itu dan korban terluka dilaporkan mengalamiluka ringan hingga sedang.

Seorang saksi mata, Mohamed el-Mandouh, mengatakan kepada Reuters bahwa dia mendengar ledakan yang sangat keras ketika sedang duduk di dekat lokasi ledakan.

Gambar-gambar yang diposting di media sosial menunjukkan sebuah bus dengan beberapa jendelanya pecah atau hancur, dan puing-puing di jalan di sebelah dinding yang banyak lubang di dalamnya.

Industri pariwisata sendiri merupakan satu-satunya sumber pendapatan bagi banyak orang di negara ini.

Pekerja perhotelan, pemandu wisata, pengemudi dan supir taksi serta banyak pemilik toko dan toko di pasar bergantung pada turis untuk kehidupan mereka.

Industri ini telah pulih sejak penurunan tajam dalam jumlah pengunjung setelah gejolak Musim Semi Arab pada 2011 dan pemboman jet penumpang Rusia pada 2015 yang menewaskan 224 orang.[fq/voa-islam.com]

Sumber : https://www.voa-islam.com/read/world-news/2019/05/19/64411/bus-pariwisata-jadi-sasaran-serangan-bom-di-mesir/