Pertama di Asia, Taiwan Legalkan Pernikahan Sejenis
Posted Date : 22-05-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 482 kali.
jpnn.com, TAIPEI - Hujan mengguyur Taipei kemarin, Jumat (17/5). Namun, ribuan orang yang berdiri di depan gedung parlemen tak beranjak dari tempatnya. Mereka adalah para pendukung lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang menanti voting perubahan undang-undang tentang pernikahan. Mereka langsung bersorak saat hasil pemungutan suara keluar. Parlemen Taiwan menyetujui pelegalan pernikahan sesama jenis.
"Bagi saya, keputusan ini tidak 100 persen sempurna. Tapi, masih cukup baik untuk komunitas gay karena di dalamnya ada definisi hukum yang jelas," ujar Elias Tseng, salah seorang pendeta gay yang ikut menanti di depan gedung parlemen Taiwan. Voting bertepatan dengan peringatan hari internasional melawan homophobia, transphobia, dan biphobia yang jatuh pada 17 Mei.
Sebanyak 66 legislator mendukung amandemen Undang-Undang Pernikahan itu. Hanya 27 yang menolak. Mayoritas yang mendukung adalah anggota Partai Progresif Demokratik. Keputusan itu membuat golongan konservatif berang. Tapi, mereka tak bisa berbuat apa-apa. Dengan adanya amandemen tersebut, Taiwan menjadi negara pertama di Asia yang melegalkan pernikahan sesama jenis.
Dalam salah satu klausul disebutkan bahwa kini pasangan sesama jenis bisa mendaftarkan pernikahan mereka ke lembaga pemerintah secara resmi. Memang tidak langsung saat itu juga. Undang-undang yang diamandemen itu masih menunggu pengesahan dari Presiden Tsai Ing-wen agar segera diberlakukan.
"Ini adalah langkah besar menuju kesetaraan sejati yang membuat Taiwan menjadi negara yang lebih baik," ujar Tsai Ing-wen sebagaimana dikutip AFP.
Sejatinya, golongan konservatif juga mengajukan rancangan undang-undang untuk dibahas di parlemen. Di dalamnya, mereka menolak sebutan pernikahan untuk orang sesama jenis. Mereka menyodorkan istilah hubungan keluarga sesama jenis atau penyatuan sesama jenis. Sayang, RUU itu tak meraup banyak dukungan.
Amandemen UU Pernikaan tersebut bermula dari keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2017. Kala itu diputuskan bahwa pasangan sesama jenis punya hak untuk menikah secara resmi. Parlemen diberi waktu hingga dua tahun untuk melakukan perubahan undang-undang. Batas waktunya adalah 24 Mei. Di tanggal tersebut, pendaftaran pernikahan kaum LGBT bisa dilakukan.
Aturan hukum yang baru tidak berlaku untuk pernikahan dengan orang asing. Mereka juga tidak bisa mengadopsi anak sesuka hati. Yang diperbolehkan adalah adopsi biologis. Yaitu, mengadopsi anak yang masih memiliki hubungan biologis dengannya. (sha/c17/sof)
Sumber : https://www.jpnn.com/news/pertama-di-asia-taiwan-legalkan-pernikahan-sejenis
"Bagi saya, keputusan ini tidak 100 persen sempurna. Tapi, masih cukup baik untuk komunitas gay karena di dalamnya ada definisi hukum yang jelas," ujar Elias Tseng, salah seorang pendeta gay yang ikut menanti di depan gedung parlemen Taiwan. Voting bertepatan dengan peringatan hari internasional melawan homophobia, transphobia, dan biphobia yang jatuh pada 17 Mei.
Sebanyak 66 legislator mendukung amandemen Undang-Undang Pernikahan itu. Hanya 27 yang menolak. Mayoritas yang mendukung adalah anggota Partai Progresif Demokratik. Keputusan itu membuat golongan konservatif berang. Tapi, mereka tak bisa berbuat apa-apa. Dengan adanya amandemen tersebut, Taiwan menjadi negara pertama di Asia yang melegalkan pernikahan sesama jenis.
Dalam salah satu klausul disebutkan bahwa kini pasangan sesama jenis bisa mendaftarkan pernikahan mereka ke lembaga pemerintah secara resmi. Memang tidak langsung saat itu juga. Undang-undang yang diamandemen itu masih menunggu pengesahan dari Presiden Tsai Ing-wen agar segera diberlakukan.
"Ini adalah langkah besar menuju kesetaraan sejati yang membuat Taiwan menjadi negara yang lebih baik," ujar Tsai Ing-wen sebagaimana dikutip AFP.
Sejatinya, golongan konservatif juga mengajukan rancangan undang-undang untuk dibahas di parlemen. Di dalamnya, mereka menolak sebutan pernikahan untuk orang sesama jenis. Mereka menyodorkan istilah hubungan keluarga sesama jenis atau penyatuan sesama jenis. Sayang, RUU itu tak meraup banyak dukungan.
Amandemen UU Pernikaan tersebut bermula dari keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2017. Kala itu diputuskan bahwa pasangan sesama jenis punya hak untuk menikah secara resmi. Parlemen diberi waktu hingga dua tahun untuk melakukan perubahan undang-undang. Batas waktunya adalah 24 Mei. Di tanggal tersebut, pendaftaran pernikahan kaum LGBT bisa dilakukan.
Aturan hukum yang baru tidak berlaku untuk pernikahan dengan orang asing. Mereka juga tidak bisa mengadopsi anak sesuka hati. Yang diperbolehkan adalah adopsi biologis. Yaitu, mengadopsi anak yang masih memiliki hubungan biologis dengannya. (sha/c17/sof)
Sumber : https://www.jpnn.com/news/pertama-di-asia-taiwan-legalkan-pernikahan-sejenis
Brexit Makin Rumit, Theresa May Bersiap Mundur
Sosis Jadi Bagian Tak Terpisahkan Politik Australia
Pemilu Australia: Kampanye Negatif Petahana Berbuah Keajaiban
Lansia Jepang Banjiri Bursa Tenaga Kerja
Cari Muka, Trump Dukung UU Anti-Aborsi
Pilih Bertahan, Bintang PSG Ini Tolak Man United
Serge Ibaka Optimis Raptors Bakal Balikkan Keadaan dari Bucks
Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal
Finis 3 Besar di MotoGP Prancis 2019, Petrucci: Terima Kasih, Dovi!
Siap Tinggalkan Barca, Dortmund Dekati Malcom
Sosis Jadi Bagian Tak Terpisahkan Politik Australia
Pemilu Australia: Kampanye Negatif Petahana Berbuah Keajaiban
Lansia Jepang Banjiri Bursa Tenaga Kerja
Cari Muka, Trump Dukung UU Anti-Aborsi
Pilih Bertahan, Bintang PSG Ini Tolak Man United
Serge Ibaka Optimis Raptors Bakal Balikkan Keadaan dari Bucks
Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal
Finis 3 Besar di MotoGP Prancis 2019, Petrucci: Terima Kasih, Dovi!
Siap Tinggalkan Barca, Dortmund Dekati Malcom
Sri Lanka Kerahkan 5 Ribu Polisi untuk Lindungi Minoritas Muslim
Bukannya Bersyukur, Pria Mabuk Ini Malah Ketakutan Saat Ditolong Polisi
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Keputusan Huawei dan Kecanduan Game
Start-Up AS Rancang Pesawat Hipersonik, London-New York 90 Menit
Pendiri Huawei: Kami Bekerja untuk Seluruh Umat Manusia
Pesawat Hipersonik AS Diklaim Terbang New York - London 90 Menit
Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar ke Laut Cina Selatan
Detail Mukena Syahrini Dihiasi Emas 24 Karat, Berapa Harganya?
Ajax Amsterdam Beli Bek Baru, De Ligt Semakin Dekat ke Barcelona
Liga 1, Persela Kehilangan Pemain Andalannya Saat Jamu Persipura
Bukannya Bersyukur, Pria Mabuk Ini Malah Ketakutan Saat Ditolong Polisi
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Keputusan Huawei dan Kecanduan Game
Start-Up AS Rancang Pesawat Hipersonik, London-New York 90 Menit
Pendiri Huawei: Kami Bekerja untuk Seluruh Umat Manusia
Pesawat Hipersonik AS Diklaim Terbang New York - London 90 Menit
Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar ke Laut Cina Selatan
Detail Mukena Syahrini Dihiasi Emas 24 Karat, Berapa Harganya?
Ajax Amsterdam Beli Bek Baru, De Ligt Semakin Dekat ke Barcelona
Liga 1, Persela Kehilangan Pemain Andalannya Saat Jamu Persipura