Houthi: Inggris Coba Gelincirkan Kesepakatan Perdamaian
Posted Date : 05-03-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 151 kali.
REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Kelompok gerilyawan Syiah Yaman, Al-Houthi, menuduh Pemerintah Inggris berusaha menggelincirkan kesepakatan perdamaian di Kota Pelabuhan Utama Yaman, Al-Hudaydah. Houthi menganggap London tak layak sebagai penengah.
"Kami tidak menganggap Inggris sebagai salah satu penengah dalam pembicaraan perdamaian Yaman," kata Juru Bicara Al-Houthi Mohammed Abdulsalam, sebagaimana dilaporkan Kantor Berita Yaman, SABA, Selasa siang.
Ia menanggapi pernyataan yang dikeluarkan sehari sebelumnya oleh Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt.
Abdulsalam menambahkan, Utusan Khusus PBB untuk Yaman Martin Griffiths juga tampaknya lebih mewakili Pemerintah Inggris ketimbang mewakili PBB. Abdulsalam mengatakan, kelompoknya berkomitmen pada Kesepakatan Stockholm, yang dicapai pada Desember tahun lalu.
Menurutnya, penyerahan managemen kota pelabuhan kepada satu pihak netral bukan bagian dari kesepakatan yang ditandatangani.
Ia menuduh Hunt berusaha melicinkan jalan bagi koalisi pimpinan Arab Saudi untuk menduduki Kota Pelabuhan Al-Hudaydah yang strategis di tepi Laut Merah.
Pada Ahad, Hunt mengatakan ia mengunjungi Kota Pelabuhan Aden, yang dikuasai pemerintah di Yaman Selatan, untuk mendorong kedua pihak bertikai di Yaman ke arah penerapan kesepakatan perdamaian.
Hunt memperingatkan proses perdamaian di Yaman bisa mati dalam waktu beberapa pekan, kalau Kesepakatan Stockholm tidak dilaksanakan sepenuhnya.
Hunt mengatakan ia memberitahu Abdulsalam di Oman bahwa penarikan gerilyawan Al-Houthi perlu dilakukan secepatnya, untuk memelihara kepercayaan pada Kesepakatan Stockholm dan memungkinkan dibukanya saluran penting kemanusiaan.
Kesepakatan perdamaian tersebut dimaksudkan untuk menghindari pertempuran di Al-Hudaydah, saluran kehidupan utama buat dua-pertiga warga Yaman yang dikatakan PBB berada di jurang kelaparan.
Kedua pihak berperang belum melaksanakan rencana yang diperantarai PBB untuk menarik pasukan dari dalam kota itu dan sekitarnya sejak kesepakatan perdamaian tersebut diberlakukan pada 18 Desember 2018.
Sumber : Antara
Sumber : https://internasional.republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/pnw0r8377/houthi-inggris-coba-gelincirkan-kesepakatan-perdamaian
"Kami tidak menganggap Inggris sebagai salah satu penengah dalam pembicaraan perdamaian Yaman," kata Juru Bicara Al-Houthi Mohammed Abdulsalam, sebagaimana dilaporkan Kantor Berita Yaman, SABA, Selasa siang.
Ia menanggapi pernyataan yang dikeluarkan sehari sebelumnya oleh Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt.
Abdulsalam menambahkan, Utusan Khusus PBB untuk Yaman Martin Griffiths juga tampaknya lebih mewakili Pemerintah Inggris ketimbang mewakili PBB. Abdulsalam mengatakan, kelompoknya berkomitmen pada Kesepakatan Stockholm, yang dicapai pada Desember tahun lalu.
Menurutnya, penyerahan managemen kota pelabuhan kepada satu pihak netral bukan bagian dari kesepakatan yang ditandatangani.
Ia menuduh Hunt berusaha melicinkan jalan bagi koalisi pimpinan Arab Saudi untuk menduduki Kota Pelabuhan Al-Hudaydah yang strategis di tepi Laut Merah.
Pada Ahad, Hunt mengatakan ia mengunjungi Kota Pelabuhan Aden, yang dikuasai pemerintah di Yaman Selatan, untuk mendorong kedua pihak bertikai di Yaman ke arah penerapan kesepakatan perdamaian.
Hunt memperingatkan proses perdamaian di Yaman bisa mati dalam waktu beberapa pekan, kalau Kesepakatan Stockholm tidak dilaksanakan sepenuhnya.
Hunt mengatakan ia memberitahu Abdulsalam di Oman bahwa penarikan gerilyawan Al-Houthi perlu dilakukan secepatnya, untuk memelihara kepercayaan pada Kesepakatan Stockholm dan memungkinkan dibukanya saluran penting kemanusiaan.
Kesepakatan perdamaian tersebut dimaksudkan untuk menghindari pertempuran di Al-Hudaydah, saluran kehidupan utama buat dua-pertiga warga Yaman yang dikatakan PBB berada di jurang kelaparan.
Kedua pihak berperang belum melaksanakan rencana yang diperantarai PBB untuk menarik pasukan dari dalam kota itu dan sekitarnya sejak kesepakatan perdamaian tersebut diberlakukan pada 18 Desember 2018.
Sumber : Antara
Sumber : https://internasional.republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/pnw0r8377/houthi-inggris-coba-gelincirkan-kesepakatan-perdamaian
Iran Usir Dua Diplomat Belanda
Militer Israel Bebaskan Perempuan Palestina Berusia 59 Tahun
Menlu Inggris: Uni Eropa Berikan Sinyal Positif Soal Brexit
Pria Asal London Ini Dinyatakan Sembuh dari AIDS
Liga Arab Kutuk Agresi Israel ke Masjid Al-Aqsha
Palestina Desak ICC Percepat Penyelidikan Kejahatan Israel
Sabah Minta Royalti Minyak ke Pemerintah Pusat Malaysia
Ikan Paus Bungkuk Australia Kembali Terancam Punah
Dua dari 14 Korban Ledakan Tabung Gas di Bogor Dirujuk ke RSCM
Sebelum Meninggal, Ibunda Mikha Tambayong Bilang Ingin Pulang
Militer Israel Bebaskan Perempuan Palestina Berusia 59 Tahun
Menlu Inggris: Uni Eropa Berikan Sinyal Positif Soal Brexit
Pria Asal London Ini Dinyatakan Sembuh dari AIDS
Liga Arab Kutuk Agresi Israel ke Masjid Al-Aqsha
Palestina Desak ICC Percepat Penyelidikan Kejahatan Israel
Sabah Minta Royalti Minyak ke Pemerintah Pusat Malaysia
Ikan Paus Bungkuk Australia Kembali Terancam Punah
Dua dari 14 Korban Ledakan Tabung Gas di Bogor Dirujuk ke RSCM
Sebelum Meninggal, Ibunda Mikha Tambayong Bilang Ingin Pulang
Anggota Kongres tak Puas dengan Sikap Trump Soal Uighur
Tiba di Venezuela, Guaido Terancam Penjara
TPS di Jateng Rawan Longsor, Banjir hingga Terdampak Gunung Meletus
Kapal Nelayan dengan 20 Awak Hilang Kontak di Perairan Nias Selatan
Nyepi, RSUP Sanglah Siagakan 7 Dokter Spesialis
Jembatan Ampang Gadang Putus, Lalu Lintas Sumbar Menuju Sumut Lumpuh
Pria Penyuka Sejenis Pembobol Toko Apple Gigit Polisi saat Ditangkap
Longsor, Jalan Raya Ponorogo - Trenggalek Ditutup Total
Penyelundup Narkoba asal Perancis Protes Dihadirkan Penerjemah Inggris
Korban Bertambah 14 Orang, Ini Kronologi Ledakan Tabung Gas di Bogor
Tiba di Venezuela, Guaido Terancam Penjara
TPS di Jateng Rawan Longsor, Banjir hingga Terdampak Gunung Meletus
Kapal Nelayan dengan 20 Awak Hilang Kontak di Perairan Nias Selatan
Nyepi, RSUP Sanglah Siagakan 7 Dokter Spesialis
Jembatan Ampang Gadang Putus, Lalu Lintas Sumbar Menuju Sumut Lumpuh
Pria Penyuka Sejenis Pembobol Toko Apple Gigit Polisi saat Ditangkap
Longsor, Jalan Raya Ponorogo - Trenggalek Ditutup Total
Penyelundup Narkoba asal Perancis Protes Dihadirkan Penerjemah Inggris
Korban Bertambah 14 Orang, Ini Kronologi Ledakan Tabung Gas di Bogor