Begini Bahaya yang Bisa Terjadi Ketika Sahur Hanya Berupa Air Putih
Posted Date : 18-05-2019, berita ini telah dikunjungi sebanyak 361 kali.
Merdeka.com - Atas alasan diet atau waktu yang terbatas, beberapa orang tidak makan sahur dengan tepat dan hanya berupa air putih saja. Namun tindakan ini tidak cukup dan bisa membuat ibadahmu tidak berjalan lancar.
Perilaku sahur dengan air putih ini sebaiknya tidak dilakukan karena tubuh harus menahan haus dan lapar selama kurang lebih 13 jam lamanya. Jika melakukan hal ini, potensi untuk merasa kehausan atau kelaparan pada siang hari menjadi lebih besar.
"Minum air putih saja saat sahur tidaklah cukup. Kecuali, Anda makan cukup banyak asupan tinggi serat di malam hari. Kalau sebelumnya tidak makan apa-apa atau makan hanya sedikit dan Anda hanya minum air putih saat sahur untuk puasa selama hampir 13 jam, sangat tidak disarankan," ujar dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter.
"Air putih itu tidak mengandung gizi, mikronutrien, mineral, karbohidrat, protein, atau lemak. Jadi, kalau ditanya bisakah air putih saja menjadi modal buat berpuasa, ini tidak disarankan sama sekali. Efeknya, orang yang berpuasa bisa lemas seharian," tegas dr. Sepri.
Lemas saat puasa akibat tidak mengonsumsi menu sahur yang tepat tidak bisa dianggap sepele. Ini karena saat puasa tubuh Anda tidak kemasukan suatu apapun selama hampir 13 jam.
Jika di saat bersamaan tubuh tidak memiliki modal untuk dijadikan sebagai energi, salah satu kondisi yang bisa terjadi adalah hipoglikemia. Ini adalah penurunan kadar gula darah ke rentang paling rendah. Hipoglikemia bisa menyebabkan badan lemas, pusing, kliyengan, bahkan kehilangan kesadaran.
Penulis : Krisna Octavianus Dwiputra
Sumber: Klik Dokter [RWP]
Sumber : https://www.merdeka.com/sehat/begini-bahaya-yang-bisa-terjadi-ketika-sahur-hanya-berupa-air-putih.html
Perilaku sahur dengan air putih ini sebaiknya tidak dilakukan karena tubuh harus menahan haus dan lapar selama kurang lebih 13 jam lamanya. Jika melakukan hal ini, potensi untuk merasa kehausan atau kelaparan pada siang hari menjadi lebih besar.
"Minum air putih saja saat sahur tidaklah cukup. Kecuali, Anda makan cukup banyak asupan tinggi serat di malam hari. Kalau sebelumnya tidak makan apa-apa atau makan hanya sedikit dan Anda hanya minum air putih saat sahur untuk puasa selama hampir 13 jam, sangat tidak disarankan," ujar dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter.
"Air putih itu tidak mengandung gizi, mikronutrien, mineral, karbohidrat, protein, atau lemak. Jadi, kalau ditanya bisakah air putih saja menjadi modal buat berpuasa, ini tidak disarankan sama sekali. Efeknya, orang yang berpuasa bisa lemas seharian," tegas dr. Sepri.
Lemas saat puasa akibat tidak mengonsumsi menu sahur yang tepat tidak bisa dianggap sepele. Ini karena saat puasa tubuh Anda tidak kemasukan suatu apapun selama hampir 13 jam.
Jika di saat bersamaan tubuh tidak memiliki modal untuk dijadikan sebagai energi, salah satu kondisi yang bisa terjadi adalah hipoglikemia. Ini adalah penurunan kadar gula darah ke rentang paling rendah. Hipoglikemia bisa menyebabkan badan lemas, pusing, kliyengan, bahkan kehilangan kesadaran.
Penulis : Krisna Octavianus Dwiputra
Sumber: Klik Dokter [RWP]
Sumber : https://www.merdeka.com/sehat/begini-bahaya-yang-bisa-terjadi-ketika-sahur-hanya-berupa-air-putih.html
Dikabarkan Dapat Gaji Rp 20juta per Bulan, ini Jawaban Merry Asisten Raffi Ahmad
Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet, Bandara Adisutjipto Pasang Thermoscanner
Seriusi Jalur Pelayaran Cargo, Konjen Philipina Sambangi Bitung
Persimpangan Jrakah Diprediksi Jadi Titik Macet Mudik Lebaran
Bocah Tenggelam saat Ambil Sandal Hanyut di Sungai Karang Mumus Ditemukan Meninggal
Pemerintah Gunakan Rp 200 Miliar Dana Haji untuk Bantuan Sosial
Terungkap, Ini Identitas Temuan Sepasang Mayat Bugil di Pasaman
Diselimuti Krisis Pangan Dunia, Peneliti Mulai Ciptakan Jenis Makanan Baru
Buru Geng Motor Pembunuh Remaja di Setiabudi, Polisi Periksa CCTV
Tampil Perdana di Cannes, Priyanka Chopra Terinspirasi Putri Diana
Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet, Bandara Adisutjipto Pasang Thermoscanner
Seriusi Jalur Pelayaran Cargo, Konjen Philipina Sambangi Bitung
Persimpangan Jrakah Diprediksi Jadi Titik Macet Mudik Lebaran
Bocah Tenggelam saat Ambil Sandal Hanyut di Sungai Karang Mumus Ditemukan Meninggal
Pemerintah Gunakan Rp 200 Miliar Dana Haji untuk Bantuan Sosial
Terungkap, Ini Identitas Temuan Sepasang Mayat Bugil di Pasaman
Diselimuti Krisis Pangan Dunia, Peneliti Mulai Ciptakan Jenis Makanan Baru
Buru Geng Motor Pembunuh Remaja di Setiabudi, Polisi Periksa CCTV
Tampil Perdana di Cannes, Priyanka Chopra Terinspirasi Putri Diana
Diduga Dimangsa Harimau, Warga Padang Lawas Tewas Mengenaskan
Akhir Pekan, Harga Emas Kembali Melemah Rp 2.000 Menjadi Rp 663.000 per Gram
Hamil Lagi, Sandra Dewi Akui Kebobolan
BNN Sita Aset Gembong Narkoba Senilai Rp 10 Miliar, Dari Pabrik Hingga Mobil Mewah
Polandia Akan Perberat Hukuman Pedofilia
Rayu Pemilih Kulit Hitam, Capres Bernie Sanders Janji Rombak Kebijakan Pendidikan AS
Merampas Tanah Seorang Janda, Bekas Presiden Kenya Harus Bayar $10,5 Juta
Kenapa Pemuda Prancis Tak Peduli Pemilu Uni Eropa
Puasa di Pakistan 16 Jam, WNI Gelar Bukber Bergiliran
Hamas Berhasil Kembangkan Senjata Baru yang Cemaskan Pertahanan ‘Israel’
Akhir Pekan, Harga Emas Kembali Melemah Rp 2.000 Menjadi Rp 663.000 per Gram
Hamil Lagi, Sandra Dewi Akui Kebobolan
BNN Sita Aset Gembong Narkoba Senilai Rp 10 Miliar, Dari Pabrik Hingga Mobil Mewah
Polandia Akan Perberat Hukuman Pedofilia
Rayu Pemilih Kulit Hitam, Capres Bernie Sanders Janji Rombak Kebijakan Pendidikan AS
Merampas Tanah Seorang Janda, Bekas Presiden Kenya Harus Bayar $10,5 Juta
Kenapa Pemuda Prancis Tak Peduli Pemilu Uni Eropa
Puasa di Pakistan 16 Jam, WNI Gelar Bukber Bergiliran
Hamas Berhasil Kembangkan Senjata Baru yang Cemaskan Pertahanan ‘Israel’